IJN - Jakarta I Program Keluarga Harapan (PKH) mempunyai peran penting dalam menurunkan angka kemiskinan di Indonesia.

Sekjen Kementerian Sosial RI Hartono Laras mengatakan PKH menjadi motor penggerak penurunan angka kemiskinan di Indonesia hingga mencapai 9,8 persen pada tahun 2018. Melihat hal ini, Kemensos optimis angka kemiskinan di 2019 bisa ditekan turunkan kembali menjadi 9,5 persen. 

"Terkait dengan penurunan angka kemiskinan. Ini kan satu capaian yang luar biasa, langsung satu digit 9,8 persen dan tentu ini merupakan kontribusi dari program keluarga harapan (PKH)," ujar Hartono dalam jumpa pers di Kantor Kementerian Sosial, Salemba, Jakarta Pusat, Jumat (28/12).

PKH memang merupakan senjata ampuh pemerintah untuk memberantas kemiskinan di Indonesia. Untuk itu, pemerintah telah memutuskan meningkatkan anggaran PKH dari 19 triliun rupiah pada tahun 2018 menjadi Rp 34 triliun pada tahun 2019. Disamping itu, pemerintah juga akan mempercepat pencairan PKH mulai bulan Januari 2019.

Direktur Jaminan Sosial Keluarga Kemensos Nurpujianto menyebut tahun 2018 bahwa rencana percepatan ini telah dipersiapkan secara matang sejak Oktober 2018. Mulai dari anggaran, daftar penerima PKH dan hal lainnya. Sehingga dia optimistis pada Januari penyaluran PKH tidak akan mengalami kendala berarti.

“Dari tahun 2018 sudah kami persiapkan. Kami terus update data-data penerima PKH dan jumlah tanggungan keluarganya sejak bulan Oktober. Jadi kami sudah pegang datanya,” kata Nurpujianto.

Sebelumnya pemerintah yakin angka kemiskinan dari tahun ke tahun semakin turun. Kemensos menargetkan pada akhir tahun 2019, angka kemiskinan di Indonesia hanya 8,5 persen.

"Diharapkan pada akhir 2019 bisa di kisaran 8,5 persen sampai 9,5 persen. Kalau hitung-hitungan kuantitatif proyeksinya mendekati 9 persen dalam tempo setahun terakhir ini," ungkap Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Kemensos Harry Hikmat di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (13/12).

Optimisme tersebut muncul lantaran pemerintah menaikkan anggaran program keluarga harapan (PKH). Di 2019, pemerintah menganggarkan dana PKH sebesar Rp 34 triliun. Sedangkan pada tahun ini hanya Rp 19 triliun. 

"Salah satu program yang memberikan kontribusi signifikan pada pengurangan kemiskinan yang sudah dihitung BPS selain program bansos lain, PKH termasuk yang paling efektif memberi kontribusi," ujar Harry.