IJN-Kota Langsa | Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Langsa kecewa terhadap penggunaan pusat jajanan kuliner yang menelan anggaran miliaran rupiah itu di kawasan jalan A Yani, Kota Langsa.
Terlihat dalam live faceebok dari akun Syamsul Bahri beberapa anggota Dewan lainnya sidak serta melakukan kunjungan dan memantau langsung kegiatan jual beli dan fasilitas yang disediakan pemerintah daearah itu, Jum'at (24/7/2020).
Dalam video berdurasi 7 menit lebih itu terlihat beberapa anggota DPRK. Diantaranya, Ferizal Amri dari Partai Demokrat, T Helmi Mirza dari Partai PNA, dan Syamsul Bahri dari Partai Aceh yang langsung menggunakan selulernya melakukan live faceebok.
"Pengecekan rumah hantu. Ini adalah rumah hatu di kota langsa yang tidak ada penghuninya dan tidak ada aktifitas lagi, kondisi rumah hantu di Kota Langsa, apakah ini diseting seperti ini menjadi rumah hantu, tempatnya kumuh, jorok, tidak ada penjual dan konsumen,"ujar Syamsul Bahri yang kerap disapa Robet.
Selain itu terlihat beberapa anggota dewan tersebut memungut sampah dan mencabut rumput liar di depan halaman pusat jajanan yang dibangun 2016 lalu itu.
Penulis: Redaksi