Belasan Honorer DLH Datangi Bupati Aceh Singkil Perjuangkan Nasib Mereka

IJN - Aceh Singkil | Sejumlah belasan tenaga honorer Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Aceh Singkil, yang dirumahkan terhitung sejak bulan Mei 2020, mendatangi Bupati Aceh Singkil, Dulmusrid, mempertanyakan tentang pemberhentian mereka dan meminta keadilan, Senin, 04 Mei 2020.

 

Menurut salah seorang tenaga honorer yang enggan disebutkan namanya mengatakan, kedatangan 13 orang tenaga honorer yang dirumahkan itu menemui Bupati Aceh Singkil, Dulmusrid ingin mempertanyakan terkait dengan pemberhentian mereka yang sudah bertahun-tahun mengabdikan diri di Dinas Lingkungan Hidup (DLH) setempat.

 

Dari informasi yang diperoleh, belasan tenaga honorer tersebut diberhentikan karena keterbatasan anggaran DLH yang terpotong untuk Penanganan Covid-19.

 

Padahal, diketahui pemotongan anggaran untuk penanganan Covid-19 tidak hanya terjadi cuma di DLH saja. "Pemotongan anggaran juga terjadi di seluruh instansi jajaran Pemkab Aceh Singkil," ungkapnya.

 

Namun anehnya, mengapa pengurangan tenaga honorer akibat dari pemotongan anggaran tersebut hanya terjadi di DLH. "Sedangkan di Instansi lainnya tidak ada terjadi pengurangan tenaga honorer," ujar mereka kesal.

 

Untuk itu, tenaga honorer yang mengaku sudah menerima SK Pemberhentian ingin mempertanyakan dan mengadukan nasib mereka yang telah dirumahkan kepada Bupati Aceh Singkil.

 

Dari pantauan hingga menjelang tengah hari, belasan tenaga honorer Dinas Lingkungan Hidup tersebut belum berhasil bertemu dengan Bupati Aceh Singkil dan masih menunggu diruang antrian.

 

Sebelumnya, salah satu media online terbitan Aceh memberitakan Imbas Covid-19, Belasan Tenaga Honorer DLH Aceh Singkil Dirumahkan.

Hal itu tertuang dalam Keputusan Kepala DLH Aceh Singkil Nomor 814.1/24/SK/2020 tanggal 30 April 2020.

 

Penulis : Erwan

Editor    : Mhd Fahmi