IJN - Aceh Singkil | Karena dinilai tingkat keberhasilan dan ekonomisnya tinggi, Dinas Perikanan Kabupaten Aceh Singkil, akan memprogramkan pembuatan 1000 kolam ikan lele dengan sistem terpal atau bioflok.
Karena kedepan ditargetkan diKabupaten Aceh Singkil sekali panen mampu menghasilkan 100 ton ikan lele,ucap Kepala Dinas Perikanan setempat, Saiful Umar, ketika ditemui wartawan diruang kerjanya, Rabu 26 Juni 2019.
Menurut Saiful Umar, pengembangan budidaya ikan lele dengan sistem terpal atau bioflok tingkat keberhasilan dan ekonomisnya untuk perekonomian masyarakat sangat tinggi.
Hal tersebut terbukti dari beberepa kelompok yang dibina sebelumnya dengan 10 unit kolam, hingga kini masih terus bertahan dan berjalan membudidayakan ikan lele. Dengan setiap panen mampu menghasilkan 1,4 ton lele.
Sehingga untuk mencapai target, Dinas Perikanan akan membangun 1000 unit kolam sistem terpal atau bioflok.
"Setiap kolamnya nantinya diperkirakan akan menghasilkan 130-140 kilo ikan lele dengan masa panen kurang lebih 65 hari untuk satu kolam bioflok berbentuk bulat minimal memiliki diameter 2 meter dan persegi 2 X 4 meter,"ungkap Saiful.
Penulis : Erwan
Editor : Mhd Fahmi
