IJN | Subulussalam - Kawanan gajah liar kembali merusak rumah warga. Kali ini, gajah liar yang diperkirakan dua ekor itu sudah masuk ke daerah perkotaan dan merusak satu unit rumah warga jalan Raja Asal, Kampong Subulussalam Utara, Kecamatan Simpang Kiri.
Kondisi rumah milik bereng yang merupakan jompo itu terlihat rusak dibagian dapur yang berkonstruksi papan. Sehingga beberapa lembar papan terlihat berserakan akibat amukan gajah. Tak hanya dapur yang dirusak, kebun milik Bereng yang berada disamping rumah juga ikut menjadi sasaran gajah liar. Kejadian yang menimpa rumah bereng itu terjadi pada Senin 12 November 2018 sekitar pukul 1.20 WIB dini hari.
Menurut keterangan Bahtera yang merupakan anak kandung Bereng mengatakan bahwa waktu kejadian ibunya tidak berada di rumah karena menginap di pesta saudaranya di Kampong Subulussalam. Saat kejadian, anak bereng lainnya yang rumahnya berada didepan turut mendengar saat gajah merusak rumah ibunya. Namun, karena merasa ketakutan ia tidak berani mengusir gajah tersebut karena takut di injak gajah.
" Waktu gajah merusak rumah dan kebun ibu, saya mendengar nya suara grusak-grusak gitu. Tapi saya dan suami tidak berani mengusir gajah itu karena takut dikejar " kata Rena.
Pantauan IJN dilapangan, jarak rumah Bereng yang menjadi sasaran gajah liar dari jalan jalur dua hanya 50 meter (AB)
