21 Mar 2025 | Dilihat: 83 Kali
HMI Banda Aceh Kecewa Anggota DPRA Enggan Temui Massa Aksi
Puluhan Mahasiswa dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Banda Aceh menggelar aksi demontrasi di depan gedung Dewan Perwakilan Rakyat Aceh. Foto. Ist
IJN - Banda Aceh | Puluhan Mahasiswa dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Banda Aceh menggelar aksi demontrasi di depan gedung Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Kamis 20 Maret 2025.
Namun dalam aksi itu, puluhan massa kecewa karena aksi penolakan terhadap pengesahan Rancangan Undang Undang (RUU) TNI oleh DPR RI, tidak mendapatkan disambut satu pun perwakilan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA).
Lihat juga : Kantor Tempo Dapat Kiriman Kepala Babi, KKJ Lapor Polisi
Maulana Iqbal, salah satu kader HMI yang turut serta dalam aksi tersebut mengungkapkan kekecewaannya terhadap sikap DPRA yang enggan menemui massa dengan alasan di luar jam kerja.
"Kami adalah rakyat yang datang untuk menyampaikan aspirasi, tapi justru diabaikan oleh wakil rakyat sendiri. Masak, tidak ada satu pun anggota DPRA yang mau menemui kami,"kata Iqbal dengan tegas.
Menurut Iqbal, sikap DPRA menunjukkan bahwa lembaga legislatif yang seharusnya menjadi representasi rakyat justru mengabaikan suara mereka. "Sekarang DPR bukan lagi Dewan Perwakilan Rakyat, tapi lebih cocok disebut Dewan (Pengkhianat Rakyat- red)," tegas Iqbal.
Dalam kesempatan yang sama, Iqbal juga menyerukan kepada masyarakat dan mahasiswa agar terus bersuara lantang dalam menolak Revisi UU TNI yang dinilai berbahaya bagi supremasi sipil di Indonesia.
"Jangan diam! Revisi UU TNI membuka celah kembalinya militer dalam jabatan sipil, yang bertentangan dengan semangat reformasi. Kita harus menolak dengan tegas!" pungkasnya.
Penulis : Hendria Irawan
Editor: Redaksi