29 Des 2019 | Dilihat: 363 Kali

Lemkaspa: Kepala BPKS Harus Punya Kapasitas dan Loyalitas Membangun Sabang

noeh21
Ketua Lemkaspa Samsul Bahri.
      
IJN - Banda Aceh | Lembaga Kajian Strategis dan Kebijakan Publik (LEMKASPA) mengharapkan kedepan BPKS diisi oleh orang yang memiliki kapasitas dan loyalitas membangun Kawasan Sabang kedepan, terutama kepala dan wakil kepala BPKS yang akan dipilih oleh tim seleksi fit and proper test.
 
"Harus diisi oleh figur-figur yang memiliki kemanpuan dan loyalitas untuk memajukan Sabang sebagai pelabuhan bebas Sabang, sebagaimana telah diatur dalam undang-undang Nomor 36 Tahun 2000 tentang pelabuhan bebas Sabang," kata Ketua Lemkaspa Samsul Bahri, Sabtu malam 28 Desember 2019.
 
Menurut Samsul, faktor yang menghambat kemajuan Sabang selama ini tidak terlepas dari pada kemampuan pimpinan dan para perumus kebijakan di BPKS. "Ketika kepala dan wakil BPKS ditempatkan orang-orang yang tidak memiliki pengetahuan maka hasil sudah bisa kita rasakan dan bisa kita lihat sekarang," katanya.
 
Lebih lanjut Samsul mengatakan, keberadaan BPKS saat ini hanya sebatas lembaga yang dimanfaatkan oleh kelompok tertentu untuk mencari penghidupan, sehingga perubahan di BPKS tidak akan pernah tercapai seperti dicita-citakan.
 
"Kepala dan wakil kepala BPKS yang dipilih harus mengedepankan kepentingan Aceh bukan kepentingan politik. Dewan Kawasan Sabang dapat melihat track record masing-masing figur yang telah mendaftar untuk calon kepala dan wakil," jelasnya.
 
Lemkaspa juga mendesak agar para pejabat BPKS yang sebelumnya bermasalah dan tak mampu memajukan BPKS, agar segera diganti. "Jangan mempertahankan orang yang bermasalah sebelumnya," tegas Samsul.
 
"Kalau saya melihat dari 15 nama yang lulus verifikasi administrasi ada beberapa nama yang sangat layak untuk menjadi kepala dan wakil di BPKS, Ini berdasarkan hasil penulusuran kita dalam melihat track record calon yang dinyatakan lulus administrasi awal."
 
Fungsi Kepala BPKS yang efektif menurut putra asal Sabang itu, yaitu dapat membantu dalam mencapai tujuan seperti diwacanakan sebelumnya. "Menggerakan anggota menuju tujuan tersebut serta mewujudkan interaksi dan keterikatan diantara semua stakeholder untuk memajukan Aceh secara umum," demikian tutupnya.
 
Editor: Hidayat. S
Sentuh gambar untuk melihat lebih jelas
Sentuh gambar untuk melihat lebih jelas