IJN - Aceh Singkil | Terkait dengan desakan sejumlah Lembaga organisasi terhadap penggunaan Dana Desa (DD) dalam rangka mengantisipasi dampak penyebaran virus corona yang berimbas kepada perekonomian sosial masyarakat, mendapat respon positif dari Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten Aceh Singkil.
Desakan sejumlah lembaga swadaya masyarakat di Aceh Singkil agar sebagian Dana Desa dialihkan untuk penanganan dampak Covid-19 merupakan suatu langkah strategis.
"Karena Pihak Pemerintah Desa lebih mengetahui kondisi masyarakat akibat dari dampak penyebaran virus Covid-19," ucap Wakil Ketua DPRK Aceh Singkil, H.Amaliun melalui sambungan WhatsAppnya kepada IJN, Jum'at malam, 03 April 2020.
Menurut Wakil Ketua DPRK Aceh Singkil, dana desa sangat strategis digunakan untuk menanggulangi penanganan warga yang berdampak sosial terhadap penyebaran virus Covid-19.
Namun untuk itu, tentumya perlu diatur regulasi aturannya sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Dengan begitu Dewan berharap, agar Bupati Aceh Singkil beserta jajarannya dapat mencari solusi menyangkut status daerah terkait dengan penyebaran wabah penyakit yang telah mendunia itu.
"Karena untuk penyusunan regulasinya tentu ada hubungannya dengan status daerah masih siaga atau darurat," ungkapnya.
Sebelumnya Sekretaris BKPRMI Aceh Singkil Mustafa Naibaho, meminta pihak Dewan agar mendesak Pemkab setempat dalam hal ini Bupati melakukan revisi dana desa dapat digunakan untuk pembelian sembako bagi masyarakat yang terdampak akibat penyebaran virus yang mematikan itu.
Apalagi desakan tersebut sudah disampaikan dari berbagai Lembaga agar dana desa dapat digunakan untuk keperluan pembelian sembako panik masyarakat menghadapi pandemik virus.
Bahkan, melalui inisiatif Kepala Desa ada beberapa desa di Kabupaten Aceh Singkil sudah membagikan sembako ke warga desa dalam rangka menghadapi dan mencegah virus Corona.
Hal itu juga disampaikan oleh LSM CHK Aceh Singkil, melalui salah satu media on line setempat meminta agar Bupati Aceh Singkil mengalihkan dana Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Tahun 2020 untuk Dana Tanggap Darurat Covid-19 Corona di seluruh desa setempat.
Penulis : Erwan
