IJN - Aceh Singkil | Merasa kecewa dan kontra dengan sikap para angkutan travel mobil, puluhan abang tukang becak Singkil, mendatangi Pendopo Wakil Bupati Aceh Singkil, Senin sore, 26 Agustus 2019.
Salah seorang perwakilan tukang becak Singkil, Slamet mengatakan, kedatangan mereka ke pendopo Wakil Bupati Aceh Singkil, ingin mengadukan nasib mereka terhadap sikap mobil rental setempat yang tidak mengindahkan hasil kesepakatan telah disepakati bersama.
Pasalnya, dalam rapat yang dilaksanakan dikantor UPTD Pelabuhan Singkil beberapa waktu lalu bersama pihak travel, Wakil Bupati Aceh Singkil, Sazali, pihak Dinas Perhubungan, dan Polsek setempat, disepakati, kenderaan mobil rental tidak boleh mengambil sewa menggunakan mobil langsung kedalam area pelabuhan.
"Dari hasil kesepakatan pihak mobil rental menanti penumpang diloketnya masing-masing," ujar Slamet didampingi tukang becak lainnya.
Namun, seakan para angkutan travel tidak menggubris kesepakatan yang telah dibuat bersama itu. "Mobil rental tetap saja masuk ke area pelabuhan menjemput sewa," jelas para abang becak didepan Pendopo Wakil Bupati.
Dikatakan, dengan tindakan yang dilakukan para angkutan travel tersebut menyebabkan keberadaan becak terpinggirkan.
"Jangankan untuk berpendapatan, 1000 rupiah pun tidak ada penghasilan hari ini. Konon lagi untuk biaya makan sendiri saja sulit, apalagi untuk memenuhi kebutuhan istri dan anak di rumah," kata salah seorang tukang becak lainnya.
Ironisnya, selain hari pekan Senin dan Kamis, untuk mendapatkan sewa para abang becak saat ini sangat sulit.
Pihaknya hanya bisa pasrah jika tidak ada campur tangan dari Pemkab Aceh Singkil untuk menindak dan menertibkan para loket travel yang bertaburan dipinggir jalan ibukota Aceh Singkil itu kedalam terminal Singkil yang telah ada sejak lama.
"Bila tidak segera dilakukan penertiban, dikawatirkan akan terjadi gejolak yang tidak diinginkan antara pihak travel dengan para tukang becak," ujar para abang becak.
Disamping menyingkirkan mata pencarian tukang becak juga akan merusak penataan Kota Singkil, serta dapat menimbulkan kecelakaan. Karena tidak sedikit para loket yang memarkirkan kendaraan roda empatnya dipinggir jalan.
Tujuan para abang becak mendatangi Pendopo Wakil Bupati Aceh Singkil, Sazali, mengadukan nasib mereka menuntut kesepakatan yang telah dibuat bersama itu.
Namun, sangat disayangkan kedatangan mereka sepertinya nihil. Karena menurut penuturan petugas jaga, Wakil Bupati Aceh Singkil, saat ini sedang menjalankan tugas dinas diluar daerah.
Sehingga, para abang becak yang datang ke Pendopo Wakil Bupati itu, terpaksa harus kembali dengan rasa kecewa.
Hingga berita ini diturunkan, Kepala Dinas Perhubungan Aceh Singkil, Edi Hartono belum berhasil di hubungi.
Penulis : Erwan
Editor : Mhd Fahmi
