IJN | Subulussalam - Puluhan Bangkai babi ditemukan warga mengapung dan membusuk hanyut melintasi sungai Souraya tepatnya di Desa Suka Maju, Kecamatan Sultan Daulat.
Beberapa warga setempat yang berada diatas jembatan menyaksikan sejumlah babi putih itu hanyut melintasi sungai Souraya dan sebagian sempat mengabadikan peristiwa tersebut dengan merekam video dan membagikan di akun media sosial.
Dalam akun Facebook beberapa warga nitizen yang videonya ramai dibincangkan terlihat air sungai Souraya keadaan keruh dan dua ekor babi putih hanyut ke hilir. Akun Facebook Yhatie Shibarshop Subulussalam salah satu warga nitizen membagikan rekaman peristiwa itu dan menulis " Tuk smentra kita jngn mkn ikan dlu..mreka sdah smpe ke air gelombang..hati2 ad virusnya " tulisnya di keterangan postingannya.
Pak Kandong Maha salah satu warga setempat saat dihubungi IJN, Kamis 14 November 2019 mengatakan bahwa bangkai babi putih itu sudah dua hari ini hanyut melintasi sungai Souraya. Bahkan kata Pak Kandong, sejak hari pertama sudah puluhan bangkai babi melintasi sungai souraya dengan keadaan bau busuk " udh dua hari. Bahkan jumlah nya sudah puluhan tapi tidak sekaligus. Kadang ada dua ekor hanyut dan ada pula sampai lima ekor " kata Pak Kandong.
Pak Kandong pun khawatir terhadap ikan sungai yang bisa terkontaminasi virus cholera yang saat ini tengah hangat dibicarakan " kita khawatir dengan banyaknya bangkai babi hanyut di sungai Souraya, bisa berdampak terhadap kesehatan masyarakat yang tinggal di pinggiran sungai. Apalagi, kebanyakan warga yang bermukim di pinggiran sungai masih mengonsumsi air sungai " keluh Pak Kandong (AB)
