03 Jun 2018 | Dilihat: 812 Kali

PWO Aceh Gelar Silaturrahmi dan Buka Puasa Bersama

noeh21
Pengurus PWOI Aceh usai buka puasa bersama.
      
IJN | Banda Aceh - Pengurus Perkumpulan Wartawan Online Independen Nusantara (PWOIN) Provinsi Aceh, menggelar acara silaturrahmi dan buka puasa bersama di warkop Lampineung Kupi, Jalan Tgk Mohd Dawod Beureueh, Lampriet, Banda Aceh, Minggu 3 Juni 2018.

Kegiatan itu dihadiri sejumlah pengurus PWO Aceh yang berada di wilayah Kota Banda Aceh. Turut hadir Pembina PWO Provinsi Aceh Mutarrudin Usman SE. Usai buka buka puasa bersama dan shalat magrib, Pembina PWO Aceh meminta seluruh pengurus tetap menjaga kekompakan.

"Perkumpulan ini akan besar kalau kita tetap menjaga kekompakan. PWO ini walaupun masih baru, tapi kita harus optimis bahwa kedepan kita menjadi salah satu perkumpulan wartawan yang diperhitungkan," kata Muktarrudin.

Muktar juga berharap, kedepan PWO khususnya PWO Aceh, giat melakukan sosialisasi dan pelatihan pelatihan demi meningkatkan kualitas pengurus dan wartawan yang tergabung dalam PWOI Nusantara.

"Kalau kita hanya membentuk PWO tanpa melakukan sosialisasi, maka kita tak akan dikenal di kalangan masyarakat. Selain itu pelatihan juga sangat penting agar wartawan kita diperhitungkan dalam menulis berita," ujar Muktar.

Sementara Ketua PWO Aceh Rudi Hariyanto SE.MM menegaskan, PWO Aceh tetap netral, berani dan menjunjung tinggi kode etik jurnalistik. "Kita harus berani menulis kebenaran, tapi jangan menyebarkan hoax. Tetap junjung tinggi kode etik jurnalistik. Jaga netralitas sebagai jurnalis independen," tegas Rudi Hariyanto.

Menurut Rudi, nama wartawan itu dikenal dari kualitas karya jurnalistiknya, buka karena dia bekerja pada media besar. "Kalau bekerja di media besar tapi menebar hoax itu sama saja wartawan tidak independen," sebut Rudi.

Rudi, berharap kepada seluruh pengurus dan wartawan yang tergabung dalam PWO berpegang teguh menjaga netralitas dan anti hoax. "Kita harus buktikan bahwa wartawan PWOI Aceh merupakan wartawan yang selalu menjaga netralitas dan anti hoax," pungkasnya.
Sentuh gambar untuk melihat lebih jelas
Sentuh gambar untuk melihat lebih jelas