IJN - Simeulue I Sebagian besar peserta kemah wisata tahun 2019 yang digelar di Pantai Alaek Sektare, Desa Lantik, Teupah Barat, tertinggal di Labuhan Haji, Aceh Selatan.
Hal itu dikatakan oleh Abdul Karim, S.Pd Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Simeulue saat memberikan sambutan pada pembukaan acara kemah wisata pada Minggu (14/07) malam.
Akibatnya tidak lain dikarenakan saat KMP Labuhan Haji bertolak dari Pelabuhan Labuhan Haji ke Sinabang, kapasitas penumpang yang terbatas sehingga sebagian calon penumpang peserta kemah wisata yang hendak menuju Simeulue tertinggal di Labuhan Haji.
Seperti diketahui saat ini hanya ada satu kapal ferry yang melayani transportasi laut yakni KMP Labuhan Haji, sementara KMP Teluk Sinabang terhitung sudah tiga minggu tidak beroperasi akibat mesin induk yang mengalami rusak berat.
Tertinggal peserta kemah wisata yang tidak ikut hadir di Pantai Lantik tersebut berdampak pada seratusan kemah yang telah dipersiapkan terlihat kosong tidak ditempati.
Bahkan ada saat acara pembukaan sejumlah kemah nampak gelap, padahal acara tersebut dihadiri dan dibuka lansung oleh Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Aceh, Jamaluddin.
Jamaluddin hadir mengantikan Plt Gubenur Aceh, Nova Iriansyah yang tidak bisa hadir di pembukaan acara kemah wisata dikarenakan menghadiri acara expo peternakan di Kabupaten Aceh Barat Daya.
