IJN - Banda Aceh | Ikatan Alumni Universitas Airlangga wilayah Aceh, mempercayakan Dr Taqwaddin, SH, SE, MS, sebagai ketua ikatan alumni. Taqwaddin dikukukah setelah terpilih secara aklamasi melalui polling WAG IKA UNAIR ACEH.
Kepala Ombudsman RI perwakilan Aceh itu dikukuhkan pada Sabtu 25 Oktober 2019, di Kriyad Hotel Banda Aceh, dan akan memimpin Ikatan Alumni Unair Wilayah Aceh hingga tahun 2023 mendatang. Organisasi Alumni Unair ini juga didukung oleh empat orang penasehat, yaitu : Prof Maimun Syukri, Prof Zaki Mubarak, Dr M. Jafar, dan drg Amanullah.
Amang Rofi, yang mengukuhkan Taqwaddin mewakili Pimpinan Pusat IKA UNAIR, dalam arahannya mengingatkan agar kepengurusan IKA UNAIR Aceh yang baru saja dikukuhkan segera menelusuri keberadaan seluruh alumni yang ada di Aceh.
"Penelusuran ini penting agar bisa dibangun silaturahim guna saling mendukung untuk sama-sama memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan bangsa. Anda semua adalah duta Unair di Aceh," kata Amang Rofi.
Sementata Dr Taqwaddin, dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas kepercayaan semua rekan para Alumni UNAIR Surabaya yang ada di Aceh, karena mempercayai dirinya sebagai ketua.
Menurut Taqwaddin, ada tiga prioritas program yang akan dikerjakan dalam waktu dekat ini: Pertama, melakukan penelusuran ke seluruh Aceh untuk mencari tahu dan membangun silaturahim dengan para Alumni Unair yang eksis pada berbagai profesi, terutama dikalangan medis, dokter dan dokter spesialis.
"Kedua, melakukan pengabdian masyarakat guna membantu kalangan masyarakat marjinal di Aceh. Ini tentu saja bagian dari upaya kami membantu Pemerintah Aceh," ujar Taqwaddin.
Ketiga, lanjutnya, ia akan berkomunikasi lebih intensif lagi dengan Pimpinan Universitas Airlangga untuk memperoleh berbagai kemudahan guna penerimaan peserta didik dan beasiswa yang diperuntukkan bagi mahasiswa yang berasal dari Aceh.
Taqwaddin berharap kedepan akan ada mahasiswa yang berminat menempuh pendidikan disana. "Semoga harapan ini mendapat respon positif dari Pimpinan Universitas Airlangga, Surabaya," harapnya.
Sedangkan Wakil Rektor bidang Kerjasama dam Alumni, Junaidi PhD, mengaku mendukung dan memberikan apresiasi positif atas semua program kerja prioritas yang disampaikan oleh Ketua Ika UNAIR Wilayah Aceh.
Junaidi juga mempresentasikan target kemajuan Unair mencapai ranking 500 Universitas terbaik dunia dan masuk dalam 5 terbaik universitas tingkat nasional.
"Dengan dukungan Alumni Unair yang berkiprah nyata memberikan manfaat bagi masyarakatnya, kami yakin tahun 2020 ini, Unair bisa masuk dalam peringkat 500 besar dunia. Insya Allah akan tercapai," ungkap Junaidi, PhD.
Acara pengukuhan Ketua Alumni masa jabatan 2019-2023 ini dihadiri oleh 60 peserta alumni dan pihak terkait dari berbagai kabupaten/kota di Aceh.
Er