IJN | Jakarta - Wali Kota Jakarta Selatan KH Marulloh Matali Lc, meminta kepada masyarakat Jakarta Selatan agar mengurangi penggunaan makanan dan minuman plastik kemasan agar terjaganya lingkungan, sehingga terjauhkan dari ancaman bahaya banjir.
Hal itu disampaikan Wali Kota Jaksel saat menghadiri kegiatan perayaan hari lahir (maulid) Nabi Muhammad SAW yang diselenggarakan Majlis Taklim Lailatul Khamis (MTLK), Rabu malam, 23 Januari 2019 lalu. Acara yang dihadiri sekitar 4000 (empat ribu) jamaah itu turut menghadirkan sejumlah pejabat setempat.
Dalam sambutannya, Wali Kota Jakarta Selatan KH Marulloh Matali Lc menjelaskan, Gubenur DKI Jakarta Anies Baswedan telah memberikan sosialisasi pembangunan drainase vertikal dan sumur resapan yang banyak fungsi, salah satu fungsinya yaitu untuk menyerap air guna mengurangi dampak banjir bila musim hujan tiba.
"Mengenai Izin Mendirikan Bangunan (IMB) baru diharuskan agar membuat sumur resapan. Saya mengharapkan kepada jamaah yang hadir dalam acara ini, menghimbau untuk mengajak masyarakat kalau berbicara atau berdoa harus untuk hal-hal yang baik," ujarnya.
Ia mencontohkan seperti sekarang yang sedang musim hujan, masyarakat diminta tidak berbicara banjir. "Karena ucapan merupakan doa, untuk itu, mari kita mendoakan untuk daerah Kita khususnya Jakarta Selatan dan Seluruh Indinesia pada umumnya supaya terhindar dari segala macam bencana," ajak Wali Kota kepada masyarakatnya.
Lanjut Wali Kota, Gubernur DKI Jakarta juga minta supaya warga memperhatikan air dibawah tanah, dan bila akan membuat Izin Mendirikan Bagunan (IMB) yang baru, diharuskan membuat sumur resapan, sedangkan untuk bangunan yang sudah jadi maka diharuskan untuk membuat Biopori.
Turut diundang dan hadir dalam kegiatan itu antara lain Askesra Kota Jaksel H Makmur, Camat Cilandak Tommy Fudihartono, Danramil Cilandak Mayor Inf. Teguh Dwi Prasetyo, Kapolsek Cilandak Kompol Kasto S.Pd, Lurah Gandaria Selatan H M Zen S.Sos. Para ustadz di daerah itu turut hadir seperti KH Abdul Salam Zaini, KH Muhyidin Ishaq, KH Hasan Basri Naim, KH Ghozali Musonif, KH Romli Jawahir, KH Ali Ridho, dan KH Ahyarullah.
Penulis : Antoni Riansyah
Editor : Hidayat S
