IJN | Meulaboh - Direktur Hukum dan HAM Yayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA) Yudhistira Maulana, SH ingatkan Direktur RSUD Cut Nyak dhien Meulaboh terkait perekrutan Tenaga kontrak yang di lakukan baru-baru ini, Selasa (26/6/2018).
Pasalnya, dalam kunjungan kerjanya ke kabupaten Aceh Barat, Yudhis banyak menerima pengaduang Masyarakat tentang tes seleksi yang sarat akan kepentingan golongan tertentu.
"Ada beberapa orang yang sudah mengadu kepada kita, dari masalah awal mengikuti tes hingga sampai dengan selesai tes" Ungkapnya yang di damping Ketua Perwakilan Aceh Barat Hamdani.
Yudhis menjelaska, ada oknum tertentu yang menjanji kelulusan kepada pesertas dengan meminta sejumlah uang kepada peserta. kejadian tersebut membuat para peserta tenaga kontrak medis yang sudah mengikuti mulai apatis akan hasil tes tersebut.
"beberapa dari Mereka mengaku di mintai sejumlah uang dan di janjikan lewat pada tes Tenaga Medis di RSUD Tersebut, hal ini sangat membuat para peserta tes sangat tidak nyama dan mereka mulai tidak yakin akan hasilnya nanti, dan mendua sudah ada orang-orang tertentu yang akan lewat jika memang ada yang sanggup membayar" tambahnya.
Yudhis juga menjelaskan, seperti yang di alamai salah satu peserta Y (inisial) yang di mintai sejumlah uang untuk dapat di luluskan pada tes yang di selenggarakan pada tanggal 11 bulan 6 tersebut.
"bahkan sampai didatangi oleh oknum tersebut dan meminta sejumlah uang agar bisa lulus pada tes tersebut, karna, menurut oknum itu orang-orang yang akan lewat sudah ada, hanya tinggal menunggu siapa yang siap membayar, hal ini yang membuat Y tidak lagi menaruh harapan pada tes tersebut"
Atas pengaduan tersebut, Yudhis meminta kepada Direktur RSUD Cut Nyak Dhien agar dapat melakukan transparasi dalam perekruktan tersebut. dan meminta pemeriksaan berkas hasil tes untuk melibatkan pihak ketiga supaya tidak terjadi kecurangan di kemudian hari.
"kita meminta kepada Direktur untuk melakukan pemeriksaan berkas harus trasnparan, supaya tes yang di selenggarakan tersebut dapat menyaring putra putri terbaik Aceh Barat dalam mengisi posisi yang di ikuti, dan alahkan baiknya juga jika di libatkan pihak ke 3, supaya peserta tes dapat merasakan hasil tes mereka tanpa harus di intervensi oleh pihak manapun"
terkait pengaduan tersebut, Ketua YARA perwakilan Aceh Barat, Hamdami, akan mengawal proses seleksi hingga sampai pada proses pengumuman.
"Akan kita kawal, supaya proses seleksi ini dapat memberikan rasa adil bagi peserta tes, dan jika dikemudian hari ada masalah, akan kita bawa masalah ini keranah hukum. tambah Hamdani". (***)
