12 Sep 2023 | Dilihat: 229 Kali
Bank Aceh dukung Program Jaksa Masuk Dayah
Pimpinan Ponpes Modern Al-Manar, Dr. Tgk. H. Ikram M. Amin, SS, MPd; Dirut Bank Aceh, Muhammad Syah; Kajati Aceh, Bambang Bachtiar, SH, MH; Asisten Pemerintahan, Keistimewaan dan Kesejahteraan Setda Aceh, Azwadi AP, MSI; Plt Kadisdik Dayah, Mus Mulyadi; dan Sekda Aceh Besar, Sulaimi menabuh rapa-i menandai dimulainya kegiatan Jaksa Masuk Dayah di Ponpes Modern Al-Manar, Selasa, 12 September 2023. (Foto Humas Bank Aceh)
IJN - Banda Aceh | Bank Aceh bersama dengan Kejaksaan Tinggi Aceh dan Dinas Pendidikan Dayah meluncurkan program kolaboratif untuk meningkatkan edukasi dan inklusi keuangan di kalangan santri Dayah.
Program dengan sebutan "Jaksa Masuk Dayah" untuk membangun wawasan hukum terhadap santri di kalangan dayah. Bank Aceh melalui program ini turut mengambil bagian dalam sosialisasi edukasi dan inklusi keuangan.
Direktur Utama Bank Aceh, Muhammad Syah, pada launching yang diselenggarakan di Pondok Pesantren Al Manar, mengatakan, sebagai bank daerah yang berperan penting dalam mendorong terciptanya fungsi intermediasi, Bank Aceh terus melakukan edukasi dan inklusi keuangan di sejumlah wilayah.
“Keikutsertaan kami pada hari ini tentunya menjadi bukti nyata kami dalam meningkatkan inklusi dan edukasi keuangan di lingkungan pendidikan, seperti pada saat ini melalui program kolaboratif Jaksa Masuk Dayah di Dayah Al-Manar yang kita cintai ini,”katanya, Selasa 12 September 2023.
Ia menjelaskan, dalam meningkatkan edukasi dan inklui secara mandiri, Bank Aceh terus melakukan program kolaboratif dengan beragam pihak.
Hingga Juni 2023, Bank Aceh setidaknya telah melaksanakan 246 program inklusi dan edukasi keuangan. Di antaranya, 124 program edukasi, dan 122 program inklusi.
“Kami memberikan apresiasi kepada seluruh pihak pihak yang terus memberikan dukungan bagi bank aceh dalam berbagai kegiatan inklusi dan edukasi keuangan, terutama seperti pada hari ini, yakni Pemerintah Aceh, Kejaksaan Tinggi Aceh, Dinas Pendidikan Dayah, Pesantren Modern Al Manar, serta seluruh pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu,” ujar Muhammad Syah.
Sambungnya, apresiasi khusus juga diberikan kepada Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan yang terus memberikan dukungan yang tak terhingga bagi kami dalam mendorong akslerasi inklusi dan edukasi keuangan.
Dalam kesempatan tersebut, Direktur Utama Bank Aceh, Muhammad Syah, didampingi Pimpinan Ponpes Modern Al-Manar, Dr. Tgk. H. Ikram M. Amin, SS MPd, menyerahkan secara simbolis buku tabungan pelajar kepada 6 santri yang berada di ponpes tersebut.
Sosialisasi edukasi dan inklusi keuangan Bank Aceh dilaksanakan dengan melibatkan 130 santri Pesantren Modern Al-Manar. Santri diberikan pemahaman terkait layanan perbankan, terutama tabungan simpanan pelajar (Simpel) yang merupakan tabungan yang diperuntukan untuk siswa PAUD/ TK/RA, SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA atau sederajat guna mengajarkan pelajar dapat belajar menabung sejak dini.
Pimpinan Ponpes Modern Al-Manar memberi apresiasi Program Jaksa Masuk Dayah.
Dr. Tgk. H. Ikram M. Amin, SS MPd mengatakan, program ini sangat penting untuk memberikan edukasi hukum kepada santri dan meningkatkan kualitas pendidikan dan hukum di Aceh.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Kejati Aceh, Dinas Pendidikan Dayah Aceh, dan Bank Aceh Syariah yang telah melaksanakan program ini di pesantrennya. Ia berharap program ini dapat tersalurkan ke seluruh Dayah atau Pesantren di Aceh.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada bapak jaksa, dan juga kepada Dinas Pendidikan Dayah Aceh serta Bank Aceh Syariah. Semoga program ini bisa tersalurkan ke seluruh Dayah atau Pesantren di Aceh,” demikian tutupnya.
Penulis: Hendria
Editor: Afrizal