29 Jan 2019 | Dilihat: 641 Kali

Abu Bakar Baasyir Dijaga Ketat Aparat Bersenjata Lengkap

noeh21
      
IJN - Jakarta | Narapidana kasus terorisme Ustadz Abu Bakar Ba'asyir menjalani pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Selasa 29 Januari 2019.

Abu Bakar Ba'asyir dibawa petugas dari Lapas Gunung Sindur Jalan Pengayoman Desa Cibinong Kecamatan Gunung Sindur Kabupaten Bogor sekitar pukul 09.00 WIB, guna menjalani pemeriksaan kesehatan dirinya.

Petugas kepolisian bersenjata lengkap tampak melakukan pengamanan ketat terhadap Napi kasus terorisme itu menuju Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM). Sekitar 8 (delapan) personel kepolisian dari Sat Brimob Polda Jabar terlibat dalam pengamanan orang berpengaruh di Asia Tenggara itu.

Sementara petugas Lapas yang mendampingi perjalanan dan pemeriksaan Abu Bakar Ba'asyir antara lain Bagus N Suryanan yang bertugas sebagai Perawat Abu Bakar Ba'asyir, Prabowo Utama A.Md, IP selaku Pengatur TK I(II/d), tim MER-C yang terdiri Dr. Tonggo Meaty, Dr. Hadiki Habib Sp PD, kemudian ikut mendampingi dari tim Pengacara Muslim, Hasyim Novan.

Pantauan media, Abu Bakar Ba'asyir dibawa menggunakan kendaraan roda empat Ford warna putih, yang dikawal anggota pengamanan menggunakan Toyota Kijang Innova yang tidak lain merupakan kendaraan milik Densus 88 pembawa Ustadz ABB, kemudian mobil Panther warna hitam milik Lapas setempat yang membawa personel dari Sat Brimob.

Sejumlah petugas Lapas tampak hadir mendampingi pemeriksaan kesehatan Abu Baka Ba'syir, yang sebelumnya sempat heboh dikabarkan akan segera bebas tanpa syarat oleh Presiden Jokowi. Perwakilan Polsek Gunung Sindur dan perwakilan Koramil setempat juga ikut hadir dalam kesempatan itu.

Sementara rute yang digunakan membawa Abu Bakar Ba'asyir oleh petugas yaitu dari Lapas Gunung Sindur menuju Puspitek Tangsel, kemudian menggunakan Tol Bintaro Serpong Damai Rawabuntu, Pasar Rebo Jagorawi, Jalan Pemuda, selanjutnya menuju Jalan Matraman ke RSCM.

Sekira pukul 09.35 WIB, rangkaian kegiatan pemberangkatan Napiter Ustadz Abu Bakar Baasyir menuju ke RSCM selesai. Sedangkan kondisi selama pemeriksaan ulama terkenal dan berpengaruh itu berjalan aman dan lancar.

Seperti diketahui, sebelumnya publik sempat dihebohkan dengan kabar bebasnya Abu Bakar Ba'asyir yang rencananya dilakukan oleh pemerintah tanpa syarat mengingat rasa kemanusiaan, namun kemudian pemerintah membatalkan rencana pembebasan Ba'asyir karena diduga mendapat tekanan internasional yang tidak setuju dengan rencana pembebasan Abu Bakar Ba'asyir.

Pemerintah beralasan, pembebasan Ba'asyir gagal karena dianggap tidak mau menanda tangani syarat bebas dengan tunduk dan patuh pada Pancasila dan UUD 1945. Alasan itu membuat sisi kemanusiaan menjadi terlupakan. Belum diketahui pasti apakah ABB akan segera dibebaskan atau kembali dijebloskan dalam penjara melanjutkan sisa hukumannya.

Penulis : RS
Editor : Hidayat S
Sentuh gambar untuk melihat lebih jelas
Sentuh gambar untuk melihat lebih jelas