IJN - Aceh Timur| Mantan Panglima Gerakan Aceh Merdeka (GAM) wilayah Asahan yang juga Anggota DPRK Aceh Timur dari Fraksi Partai Aceh, Muhammad (Amat Leumbeng), mengultimatum Yunan Nasution.
Sebelumnya, Yunan Nasution meminta Polda Aceh menangkap Amat Leumbeng, yang sempat menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat Aceh Timur. Baru baru ini, Yunan kembali melaporkan salah satu akun media sosial facebook ke Polda Aceh yang diduga milik Ketua FPI Aceh Timur.
Amat Leumbeng, kepada Media INDOJAYANEWS.COM pada Jum'at 3 Juli 2020 mengatakan, Yunan Nasution agar jangan menciptakan konflik baru di Aceh.
"Saya meminta kepada Yunan Nasution agar jangan membuat kegaduhan dan menciptakan konflik baru di Aceh," kata Amat Leumbeng.
Dewan Partai Aceh ini mengultimatum Yunan, jika ingin tinggal di Aceh jangan mengadu domba masyarakat Aceh dengan cara menciptakan konflik baru di Aceh.
"Jangan mencari panggung di Aceh, dulu saya diam bukan berarti takut, bek peuhayeu-hayeu droe (jangan sok hebat) di Aceh. Karena banyak masyarakat Aceh yang pandai dan hebat, jadi jangan mencari panggung dengan membuat kegaduhan di Aceh," tegasnya.
Dewan yang dikenal bersuara lantang ini mengungkapkan, selama ini rakyat Aceh sudah hidup damai. Sebab itu, Amat Leumbeng mengingatkan Yunan tidak kembali membuat kegaduhan.
"Masyarakat Aceh hidup nyaman dan damai, kita meminta (Yunan Nasution) jangan cari panggung dengan membuat kegaduhan dan memicu konflik baru," demikian tutup Ahmad Leumbeng.
Penulis: Hendria Irawan