IJN - Nagan Raya | Ketua Front Pembela Islam (FPI) Kabupaten Nagan Raya memberikan apresiasi pada pembekalan atau bimbingan teknis (Bimtek) Tuha Peut se-Kabupaten Nagan Raya.
Hal itu diungkapkan Ketua FPI Nagan Raya, Neldi Isnayanto, AMa, S.Sos kepada INDOJAYANEWS.COM, Minggu 22 November 2020.
Neldi menyebut, ruang pembekalan atau Bimtek Tuha Peut se-Kabupaten Nagan Raya patut diberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada penyelenggara.
Menurut Neldi, Itiqat baik itu bagian dari kepedulian dan kepekaan untuk membangun konsep perubahan ditubuh Tuha Peut atas kekhususan Aceh yang tidak di miliki oleh Daerah lain. "Setelah pembekalan itu, hendaknya lahir sebuah perubahan untuk mendorong pemerintahan Gampong yang lebih maju dan bermartabat dalam bingkai Syariat Islam,"kata Neldi.
Baca Juga : Anggota DPRK Banda Aceh Sosialisasi Qanun Pemerintahan Gampong
"Kontrol publik nantinya diharapkan kinerja pemerintah Gampong lebih dekat dengan aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat melalui musyawarah sehingga pembangunan tepat pada sasaran kepentingan yang lebih diprioritaskan,"ungkap Neldi.
Disamping itu, Neldi meminta nantinya dapat melahirkan produk-produk Qanun yang mempersempit ruang gerak bagi pelaku yang tidak senang dengan aturan-aturan yang mengikat diri dengan perabadan islam yang lebih maju dan diridhai oleh Allah SWT.
"Kita bisa melihat bagiamana peradaban perilaku sosial saat ini, yang masih butuh perhatian khusus para pemangku kepentingan ditingkat Kabupaten sampai ke tingkat Gampong melalui DPR dan Tuha Peut,"pintanya
Baca Juga : Aminullah Minta Satpol PP/WH Sapu Bersih Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh
"Masih banyak kita lihat mulai dari tingkat remaja, perempuan, kaum bapak-bapak yang masih membuka aurat saat diluar rumah, belum lagi ditambah dengan maraknya Game Online yang mengarah kepada perjudian secara terbuka diruang publik, bahkan tamu pergaulan bebas dan belum terkontrol yang diikat melalui Qanun ditingkat Gampong,"ungkap Neldi.
"Harapan inilah hendaknya menjadi bahan pembahasan bagi Tuha Peut selepas kepulangan dari pembekalan tersebut, jangan sampai anggaran pembekalan yang begitu besar tidak berdampak perubahan pada masyarakat nantinya,"harap Neldi, Ketua FPI Nagan Raya
Penulis : Hendria Irawan