02 Nov 2018 | Dilihat: 875 Kali

Doel Sumbang dan MBWL, Gelar Konser Amal untuk Palu & Lombok

noeh21
      
IJN | Jawa Barat – Aktivitas teranyar dari warga yang tergabung dalam Musisi Bandung With Love (MBWL). Ini dimotori salah satunya oleh Erlan Effendy yang juga bergiat sebagai Ketua lembaga nir laba Bandung Music Council (BMC). Kali ini akan menggelar konser amal kedua kalinya setelah yang pertama (11/8/2018) di Clicksquare Jl. Naripan Bandung, berlangsung sukses.

“Atas persetujuan Kang Emil (Ridwan Kamil, Gubernur Jabar). Diizinkan, ya sudah kami, tampilkan Kang Doel Sumbang saparakanca. Jadilah konser istimewa ini digelar di halaman Gedung Sate,” kata Erlan Effendy saat konpers di Menara Gedung Sate, Kamis 1 November 2018.

Rencananya konser ini akan digelar di halaman Gedung Sate pada Sabtu, 3 November 2018 mulai pukul 12.00 – 24.00 WIB, dipastikan akan dihadiri ribuan orang. Penonton hanya dipungut pengganti ‘ongkos nonton’, berupa pin seharga Rp. 25 ribu dan Rp. 100 ribu.

“Semua kumpulan dana ini akan didonasikan untuk pemulihan korban bencana Palu, Lombok, Bandung mitigasi hub, dan PMI. Bonusnya, penonton bisa masuk ke museum Gedung Sate,” lagi kata Erlan yang juga dikenal sebagai vocalis Wachdach Band.

Lainnya, menurut MC Joe P Project yang kondang dengan lontaran khas ceplas-ceplos, betapa penting di tahun politik ini kita membina persahabatan, ditengah-tengah munculnya perbedaan pilihan yang katanya rawan terjadinya perpecahan.

“Di tahun politik ini makin kita gemakan, harus selalu pacantel (membina persahabatan). Tentu, menikmati sajian kreasi musik sambil beramal. Inilah gaya anak muda Bandung, aman, tertib, damai, dan bahagia selamanyaaaaa....hingga dunia akhirat...” ujarnya dengan kocak.

Tak urung ujaran di atas, memancing gelak tawa dari puluhan pewarta di menara Gedung Sate yang kini tampak aduhai sebagai obyek wisata ‘heritage’ di kota Bandung.

Lelang Gitar ‘Tukang Becak’   

Upaya lain, demi menambah pundi-pundi donasi, musisi ‘legend’ pop Sunda Doel Sumbang saat konpers, menyatakan niatnya menyumbangkan gitar kesayangannya. 

“Ingat ya? Kang Doel Sumbang ini dulu belajar main gitar dari tukang becak. Bayangkan, betapa bernilainya gitar ini. Nanti mau dilelang, malah... gitar penuh nilai-nilai sejarah tinggi,” spontan lagi-lagi timpalan Joe P Project yang menyela Doel Sumbang mau angkat bicara, kontan memunculkan ger-geran puluhan pewarta.

Tiba giliran Doel Sumbang angkat bicara, ia mengapresiasi kehadiran rekannya Nini Carlina. “Jauh-jauh dari Jakarta sekeluarga akan hadir pada konser amal ini. Pun artis lainnya, siap tak dibayar sama sekali demi konser ini.”

Sejatinya urai Doel Sumbang, konser amal yang terbilang kolosal ini, semata untuk menjalin rasa kemanusiaan dari warga Bandung demi pemulihan korban bencana alam.

“Ini kehormatan besar bagi saya dan saparakanca bermain dan beramal di halaman Gedung Sate yang kini tampak megah dan asri,” ujarnya yang sebelum konpers sempat dijamu secara khusus oleh pengelola museum Gedung Sate.

Para Musisi itu ?

Seperti tertera di poster yang sudah tersebar di berbagai lini massa, deretan musisi yang akan tampil di halaman Gedung Sate Jl. Diponegoro Bandung (3/11/2018), di antaranya: Doel Soembang Saparakanca (Nini Carlina, Fanny Sabilla, Rita Tila, & Rika Rafika); Asep Balon Adi;  ST 12; Panas Dalam; Ega Robot; Budi Dalton; Orkes PSK; Bahana Jiwa; Yanna Marvells; Ghea Ghia; Protonema; Mat Bitel; Noey, Dani Capunk (Java Jive); Erlan Wachdach; Smanda Project; Budi Arab; FOMPI; HAPMI; Kendang Pencak Daya Sunda Flash Mob; Line Dance; Gendrang Pemudrum; plus deretan MC seperti Farhan; Vivi Novidia; Joe P Project; Ratoe & Ruli; Achie Padmo;Willy Kevinda; dan Ale Aulia.

Lainnya menurut Erlan, gelaran konser yang bernuansa sedikit ala pesta taman ini, akan diramaikan oleh bazzar dan aneka food truck karya anak muda Bandung dalam balutan ekonomi kreatif.

“Bagi yang tidak sempat hadir ke lokasi, bisa menyumbangkan dana melalui Rekening Donasi BCA 0083183133 A/N Myrna Novianna,”  – Sekali lagi, smua ini kami serahkan untuk pemulihan koran bencana saudara-saudara kita,” pungkasnya. (Harri Safiari)
Sentuh gambar untuk melihat lebih jelas