IJN - Aceh Tamiang | Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang menggelar pisah sambut Bupati Mursil - Wakil Bupati Tengku Insyafuddin dan menyambut Pj. Bupati Aceh Tamiang, Meurah Budiman di Pendopo Bupati setempat.
Pantun khas melayu dan tepung tawar (peusijuk) yang menjadi tradisi warga setempat mewarnai penyambutan Meurah Budiman beserta istri.
Dalam sambutannya, Meurah berjanji akan bekerja maksimal dan melaksanakan tanggung jawab sesuai dengan sumpah yang telah diucapkan saat pelantikan.
“Oleh karena itu, mari bangun sinergitas, kekompakan dan berkolaborasi untuk kemajuan Aceh Tamiang. Mari kita bangun dan lanjutkan pembangunan infrastruktur dari kepemimpinan terdahulu”, ungkap Meurah Budiman, Kamis 5 Desember 2022.
Meurah juga mengatakan dirinya sangat terbuka dengan saran dan kritikan masyarakat sehingga Ia mempersilahkan masyarakat untuk aktif dan peka mengawasi pemerintahan.
“Kita harus inklusif, merangkul semua, ciptakan suasana yang adem," sambungnya.
Sebelumnya, mewakili unsur Forkopimda, Ketua DPRK Aceh Tamiang, Suprianto mengungkapkan, tradisi tepung tawar pada hari ini menandakan Meurah Budiman sekeluarga telah menjadi bagian dari keluarga besar masyarakat Aceh Tamiang.
“Besar harapan kami kepada Bapak Pj. Bupati, mari bersama-sama dan bekerja sama dengan semua pihak dan masyarakat, karena banyak persoalan dan program kerja yang harus kita selesaikan untuk membangun Bumi Muda Sedia yang kita cintai ini”, tutur Suprianto.
Sementara itu, Bupati Aceh Tamiang periode 2017-2022, Mursil mengucapkan selamat datang kepada Pj. Bupati Meurah.
Ia berharap, kehadiran Meurah Budiman akan membawa perubahan signifikan di Kabupaten Aceh Tamiang terutama di bidang perekonomian dan kesejahteraan seluruh masyarakat.
“Semoga Bapak dapat membawa perubahan Aceh Tamiang yang selama ini kami rasakan berjalan baik, kedepannya menjadi lebih baik lagi, serta dapat menyikapi dan mengatasi setiap persoalan yang terjadi di Aceh Tamiang”, ujar Mursil.
Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh unsur Forkopimda Kabupaten Aceh Tamiang, tokoh masyarakat, dan sejumlah pejabat struktural Kanwil Kemenkumham Aceh. (Red)
