18 Mar 2019 | Dilihat: 459 Kali

Menag Lukman Hakim akan Dipanggil KPK Terkait Romahurmuziy

noeh21
Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin
      

IJN - Jakarta | KPK membuka peluang memanggil Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin terkait kasus dugaan suap terhadap eks Ketum PPP yang juga anggota DPR Romahurmuziy(Rommy). Namun KPK belum menjelaskan kapan Lukman akan dipanggil.

"Kemungkinan itu terbuka ya sepanjang dibutuhkan penyidik. Apalagi ada beberapa dokumen dan uang yang diamankan atau disita dari ruang Menteri Agama hari ini," kata Kabiro Humas KPK Febri Diansyah di gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Senin (18/3/2019).

KPK memang hari ini menggeledah ruangan Lukman dan menyita sejumlah dokumen serta uang senilai ratusan juta rupiah. Namun KPK belum menjelaskan detail uang tersebut terkait apa.

"Nanti detailnya tentu akan di-update lebih lanjut," ucap Febri.

Selain ruangan Lukman, KPK menggeledah ruangan Sekjen Kemenag dan Kepala Biro Kepegawaian Kemenag. Kantor DPP PPP juga digeledah KPK terkait kasus ini. Setelah penggeledahan, KPK memang biasanya akan memanggil pihak-pihak yang berkaitan dengan penggeledahan itu.

Rommy sebelumnya ditetapkan KPK sebagai tersangka kasus dugaan suap pengisian jabatan di Kemenag pusat dan daerah. Total duit suap yang diduga diterima Rommy senilai Rp 300 juta.

Selain Rommy, KPK menetapkan Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Gresik Muhammad Muafaq Wirahadi dan Kepala Kantor Wilayah Kemenag Jawa Timur Haris Hasanuddin sebagai tersangka. KPK menyebut Muafaq diduga memberi duit Rp 50 juta pada Jumat (15/3) kepada Rommy, sedangkan Haris diduga memberikan duit Rp 250 juta kepada Rommy pada 6 Februari 2019.

KPK pun menduga Rommy bekerja sama dengan pihak dari Kemenag dalam melakukan tindakan ini. Alasannya, Rommy, yang duduk di Komisi XI DPR, tak punya kewenangan dalam proses pengisian jabatan di Kemenag.

"Diduga RMY (Romahurmuziy) bersama-sama dengan pihak Kementerian Agama RI menerima suap untuk mempengaruhi hasil seleksi jabatan pimpinan tinggi di Kemenag, yaitu Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Gresik dan Kepala Kantor Wilayah Kemenag Jawa Timur," ujar Wakil Ketua KPK Laode M Syarif di kantornya, Jl Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Sabtu (16/3).

Sebelumnya, Lukman berkomentar mengenai penggeledahan ruangan kerjanya. Dia mendukung penuh KPK.

"Saya clear, bahkan saya mengajak seluruh ASN Kemenag untuk memberikan dukungan penuh kepada KPK, kepada seluruh aparat penegak hukum kita, dalam rangka mengungkap kasus ini sehingga ini bisa cepat tuntas dan lalu ke depan kita bisa menatap lebih baik lagi," ujar Menag Lukman di kantornya, Jl Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Senin (18/3/2019).

Sumber : detik.com

Sentuh gambar untuk melihat lebih jelas