30 Jun 2019 | Dilihat: 575 Kali

Lima Kriteria Sosok Jadi Ketua DPRA

noeh21
Ilustrasi/ NET
      
IJN - Komunitas Pemuda Pemantau Parlemen (KP3) mengatakan sosok ketua DPRA yang bakal dipilih oleh Muzakir Manaf atau Mualem akan berdampak langsung kepada tanggapan masyarakat Aceh terhadap Partai Aceh ke depannya. Hal ini disampaikan Koordinator KP3 Asradi kepada awak media, Minggu 30 Juni 2019.

"Penentuan sosok calon Ketua DPRA secara langsung maupun tidak langsung akan berefek kepada simpati masyarakat terhadap Partai Aceh. Jika sosok yang dipilih tepat maka akan dapat mendongkrak suara PA ke depannya. Justeru sebaliknya, jika tidak tepat maka juga tidak menutup kemungkinan membuat masyarakat semakin menjauh dari partai lokal hasil MoU Helsinki itu," kata Asradi.

Menurut Asradi, setidak nya ada 5 kriteria calon Ketua DPRA yang diharapkan rakyat Aceh.

"Kriteria pertama yakni diharapkan berasal dari kombatan GAM yang memahami dan berpegang teguh pada garis perjuangan rakyat Aceh, sehingga memiliki rasa kecintaan yang tinggi terhadap Aceh," sebutnya.

Kriteria kedua, lanjut Asradi, dekat dengan ulama dan berpegang teguh kepada ahlussunah wal jamaah. "Ketua DPRA ke depan hendaknya harus dekat dengan ulama sehingga ulama dan Umara bisa bersinergi membangun Aceh. Disamping itu, dalam menetapkan peraturan perundang-undangan di Aceh maka sosok ini diharapkan akan mengakomodir pendapat-pendapat ulama,"ujarnya.

Berikutnya yang ketiga, memiliki pengalaman yang mumpuni di dunia birokrasi pemerintahan. Memilih orang yang berpengalaman dan memiliki kapasitas di dunia pemerintahan sebagai ketua DPRA sangatlah penting, karena seorang pimpinan hendaknya harus memahami dengan baik dunia pemerintahan sehingga menghasilkan kebijakan-kebijakan yang baik di kemudian hari, jika tak memahami pemerintahan justeru dikhawatirkan akan membawa kearah yang tidak baik dan cita-cita perjuangan rakyat Aceh akan sulit diwujudkan.

Tak kalah penting juga, tambah Asradi, calon ketua DPRA adalah orang yang tak tersangkut dengan isu atau kasus korupsi, Sehingga Marwah pimpinan yang merupakan kader Partai Aceh lebih dihargai Dimata rakyat Aceh.

"Terakhir, kita berharap ketua DPRA ke depan hendaknya memiliki keberanian bersikap dalam memperjuangkan isu ke Acehan,"tandasnya.

Kendatipun demikian, Asradi meyakini Mualem akan mengutamakan kebaikan bangsa Aceh dalam menunjuk ketua DPRA yang tepat. "Rakyat akan menunggu keputusan sang panglima sebagai kebijaksanaan untuk masa depan Aceh," pungkasnya.

Penulis : Asrul
Editor : Rudi H
Sentuh gambar untuk melihat lebih jelas
Sentuh gambar untuk melihat lebih jelas