IJN - Aceh Singkil | Ketua Umum Partai Aceh H Muzakir Manaf (Mualem) memerintahkan langsung kepada sejumlah anggota DPR Aceh dari Partai Aceh (PA) agar membantu korban kebakaran rumah di Kabupaten Aceh Singkil.
Mualem juga menginstruksikan DPW PA Aceh Singkil dan Kota Subulussalam untuk menyalurkan bantuan sekaligus mendampingi anggota DPRA dari PA saat menyalurkan bantuan berupa sandang dan pangan, di Desa Ujung, Kecamatan Singkil, Kamis 5 Maret 2020.
Saat penyerahan bantuan, Anggota DPRA dari PA Hj Asmidar, yang tak lain berasal dari Dapil 9 atau terdiri dari daerah pemilihan Kota Subulussalam, Aceh Singkil, Aceh Selatan dan Abdya, hadir langsung di lokasi.
Bukan hanya Hj Asmidar, anggota DPRA Partai Aceh dari dapil lain juga hadir, diantaranya Yahdi Hasan dari Dapil 8, dan Martini dari Dapil 6. Hadir juga Ketua DPW PA Subulusalam H. Darman, didampingi Ketua KPA Aceh Singkil Sarbaini Agam, dan Ketua DPW PA Aceh Singkil yang baru, Alfa Rahman.
"Kita sungguh merasa sedih dan prihatin melihat korban kebakaran rumah ini, karena tidak memiliki tempat tinggal lagi," ucap dewan Partai Aceh dari Dapil 8, Yahdi Hasan.
Yahdi Hasan mengaku akan memperjuangkan bantuan untuk korban kebakaran rumah yang telah kehilangan tempat tinggalnya. Untuk diketahui, setidaknya 17 rumah hangus dan 2 rumah lainnya mengalami rusak parah akibat kebakaran tersebut.
"Nanti kami akan memperjuangkan di Parlemen agar dinas terkait ditingkat Provinsi Aceh, dimana dalam PP nomor 90 tahun 2019 disitu sudah diatur, apabila lebih 10 rumah terkena bencana alam, selayaknya pemerintah provinsi bertanggung jawab membangun rumah korban bencana alam termasuk becana kebakaran," ungkapnya.
Sebelumnya, para politisi Partai Aceh tersebut juga mendengarkan langsung penyampaian dari beberapa korban kebakaran, maupun dari kepala desa setempat. Yahdi juga meminta keseriusan pemerintah kabupaten setempat menyurati Pemerintah Aceh.
Jika Pemerintah Aceh tidak mau membantu, ia akan berusaha dengan cara lain. "Kalau nanti tidak ada respon, kami akan mendorong dengan Pokir di DPRA," tegasnya.
Editor Hidayat. S