21 Jun 2020 | Dilihat: 666 Kali
Kol. Inf. Yusep Sudrajat Hijaukan Kawasan Bandung Utara
Kegiatan penanaman pohon keras dan buah-buahan di Taman Kehati Kota Cimahi, Jabar (21/6/2020) yang juga sebagai Sentra Pembibitan Sektor 21 Satgas Citarum.
IJN - Jawa Barat | Alumni Akademi Militer (Akmil) 1988, pada Minggu, 21 Juni 2020 untuk kesekian kalinya melakukan internal. Barang tentu di tengah masih berlangsungnya fenomena pandemi Covid-19, kegiatan ini pun tak luput dari protokol kesehatan seperti social distancing, penggunaan masker, dan cuci tangan. Secara khusus pertemuan ini berlandaskan pada tema ‘Silaturahmi Radar 883 teman lama teman selamanya, yang mengambil tempat di Taman Kahati Posko Sektor 21 Satgas Citarum Harum di Kampung Cimentang Desa Cipageran Kecamatan Cimahi Utara Kota Cimahi, Jawa Barat.
Tercatat sedikitnya hadir sekitar 40 orang almamater yang dikenal sebagai Akmil Radar 883. Minggu pagi itu, usai acara dibuka oleh tuan rumah yang merangkap MC, Dansektor 21 Kolonel Inf. Yusep Sudrajat mengucapkan selamat datang kepada para tamu di Posko Sektor 21 Satgas Citarum Harum.
Saat itu juga Yusep Sudrajat menjelaskan secara singkat kronologi berdirinya Posko Sektor 21 Satgas Citarum Harum dengan segala dinamikanya, hingga terbitnya Perpres No. 15 Tahun 2018 tentang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum.
“Kenapa sih kami disini? Tanah ini milik Pemkot Cimahi, luasnya 5 ha, diberi nama hutan Kehati, yang kini menjadi kebun kota yang masuk wilayah KBU (Kawasan Bandung Utara), sebagai penyangga lingkungan hidup wilayah Bandung Raya (Kota Bandung, Kota Cimahi, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Bandung, dan Kabupaten Sumedang),” ujar Yusep Sudrajat kepada puluhan tamunya, dengan menambahkan – “Kita nanti akan menanam sejumlah pohon keras (Baros dan Mahoni), serta buah-buahan. Tujuannya Radar 883, setidaknya telah berkiprah menghijaukan KBU demi perbaikan lingkungan untuk cucu-cucu kita.”
Sementara itu Brigjen TNI Toto Nurwanto Waaster Kasad Bidang KetahananWilayah (Tahwil), Komunikasi sosial (Komsos) dan Bhakti TNI, usai menanam pohon mengatakan, kegiatan penanaman pohon hari ini yang dimotori oleh Kolonel Inf Yusep ini cukup baik, karena menanam satu pohon berarti menyelamatkan sejuta makhluk hidup.
Lebih lanjut menurut Toto Nurwanto, program perbaikan lingkungan hidup sesuai Perpres No. 15 Tahun 2018 ini sepengetahuannya:”Merupakan program yang sinergis, antara Kodam III/Siliwangi, Pemerintah Provinsi Iawa Barat, dan Pemerintah pusat melalui beberapa kementerian dan Lembaga terkait. Sekarang sudah menginjak tahun ke-3 dari 7 tahun yang direncanakan, dengan hasil yang mulai menampakkan perbaikan lingkungan disana-sini. Setidaknya, sungai Citarum berangsur, tak dikenal lagi sebagai one of the dirties river in the world.”
Disadari oleh Toto Nurwanto, sebelumnya pada 2013 ada program Citarum Bestari:”Tetapi pencapaiannya kala itu masih kurang maksimal, sehingga pada 2018 Februari dilanjutkan kegiatan Citarum Harum, alhamdulillah kini kemajuannya sudah terlihat " .
Harapannya, masih menurut Toto Nurwanto,”Kegiatan pebaikan lingkungan di segala lini, terus berlanjut. Kelak Citarum menjadi sungai yang bersih. Dan kami akan tetap mendukung, bukan di Jawa Barat saja, bahkan di seluruh wilayah di Indonesia.”
Bersamaan itu, Kolonel Arh. Firman yang tampak antusias menanam pohon di Taman Kehati:"Kegiatan ini luar biasa, motornya ya Kolonel Inf. Yusep Sudrajat, kita Radar 883 bersyukur bisa menanam pohon di KBU. Kita dukung Citarum harum, dan mari kita lestarikan lingkungan hidup yang lebih baik, demi anak cucu kita nanti .” (Harri Safiari)