27 Mar 2019 | Dilihat: 437 Kali

Kabupaten Aceh Besar Siap Jadi Tuan Rumah MTQ Ke XXXV

noeh21
Sekdakab Aceh Besar Drs. Iskandar MSi mempresentasi kesiapan Aceh Besar tuan rumah MTQ XXXV 2021 dihadapan tim penilai di Aula Dinas Syariat Islam Aceh. Foto Humas Pemkab Aceh Besar
      

IJN - Banda Aceh | Kabupaten Aceh Besar menyatakan kesiapannya menjadi tuan rumah Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke XXXV Tingkat Provinsi Aceh Tahun 2021. 

Penegasan itu disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Aceh Besar Drs Iskandar MSi dalam presentasi kesiapan calon tuan rumah MTQ XXXV dihadapan tim penilai di Aula Dinas Syariat Islam Aceh, Rabu 27 Maret 2019.

Dalam pemaparan tersebut, Sekda Iskandar menegaskan bahwa Aceh Besar belum pernah menjadi tuan rumah MTQ Tingkat Provinsi. 

“Tetapi saat ini kita sudah siap dan bersedia dengan berbagai fasilitas pendukung yang telah dimiliki Jantho Sport City (JSC) dan seluruh tempat cabang perlombaan dan pemondokan kafilah lengkap ada di Kota Jantho," katanya.

Sekda Iskandar mengungkapkan bahwa fasilitas JSC pasca pelaksanaan Pekan Olah Raga Aceh (PORA) XIII 2018 sangat layak dan cocok dimanfaatkan sebagai sarana MTQ XXXV 2021 mendatang. 

Untuk itu, pemondokan kafilah tidak perlu diperumahan penduduk karena sudah ada fasilitas ranjang dan kasur terpusat dibeberapa tempat sehingga kafilah akan lebih mudah terorganisir ke tempat perlombaan yang hanya berjarak 1 hingga 2 km.

"Pelaksanaan MTQ terpusat di Kota Jantho akan menjadi media syiar Islam ke seluruh penjuru nusantara karena di ibukota Aceh Besar sudah ada Kampus Institute Seni dan Budaya (ISBI) Aceh serta IPDN,” ungkapnya.

"Setelah ini kami akan menyambut tim penilai yang akan berkunjung ke Kota Jantho untuk melihat langsung fasilitas dan sarana pendukung pelaksanaan MTQ XXXV 2021," terang Iskandar

Seperti diketahui, Aceh Besar adalah salah satu dari enam Kabupaten/Kota lainnya yang mengajukan profosal sebagai tuan rumah pelaksanaan MTQ XXXV 2021 antara lain Kota Lhokseumawe, Kabupaten Aceh Barat, Aceh Selatan, Bener Meriah, Simeulue dan Kota Banda Aceh.

Setelah presentasi dilaksanakan akan dilakukan penilaian lapangan lapangan langsung oleh Tim untuk memastikan kesiapan secara pasti baik terkait profil tempat pelaksanaan dan kesiapan anggaran nantinya.

Sekda Aceh Besar hadir bersama para aisten, Kadis Syariat Islam, Kadis Pendidikan Dayah, Kakankemenag, Kadisdikbud, Kepala Bappeda, Baitul Mal dan pengurus LPTQ Aceh Besar. (Ril)

Sentuh gambar untuk melihat lebih jelas
Sentuh gambar untuk melihat lebih jelas