26 Jul 2024 | Dilihat: 132 Kali
Karutan Banda Aceh Sambut Kunjungan Peguam Bar Counsil Malaysia
Kepala Rutan Kelas IIB Banda Aceh, Rian Firmansyah menyambut kunjungan Tim Majelis Peguam Bar Counsil Malaysia. Foto. Humas Rutan Banda Aceh.
IJN - Banda Aceh | Kepala Rumah Tahanan Negara (Karutan) Kelas IIB Banda Aceh menyambut kunjungan Tim Majelis Peguam Bar Counsil Malaysia.
Kedatangan Tim Majelis Peguam Bar Counsil Malaysia disambut hangat oleh Karutan Banda Aceh, Rian Firmansyah bersama jajaran pejabat struktural di Aula Rutan Banda Aceh, Jumat 26 Juli 2024.
Majelis Peguam Bar Counsil Malaysia yang terdiri dari Fahri Azzat - Pengerusi Syariah Law Reform Committee (Ketua Dewan pengacara Malaysia) Najwa Syazwani Aqilah bt Abd Hamid Pegawai, Saiyidah Izzati - Timbalan Pengerusi Syariah Law Reform Committee, Azmi Mohd Rais- Pengerusi Syariah Court Liaison Committee, Roshalizawati bt Muhammad - Pengerusi Syariah Court Liaison Committee, Haji zainal abidin - Ahli Jawatan kuasa dampingi oleh Mahkamah Syariah Provinsi Aceh.
Kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka lawatan ini di awali dengan pemaparan materi oleh karutan Banda Aceh terkait dengan Sistem pemidaaan Hukum Jinayah serta jenis- jenis kasus hukum jinayah di Rutan Banda Aceh dari tahun 2020-2024 dan dilanjutkan dengan diskusi panel serta sesi tanya jawab antar kedua pihal tersebut.
Kemudian, Tim Majelis Peguam Bar Counsil Malaysia juga mengunjungi Dapur Sehat Rubanceh untuk melihat makanan yang biasa disajikan kepada warga binaan. Dilanjutkan dengan melihat secara langsung kegiatan pelayanan dan pembinaan bagi warga binaan diantaranya pelayanan kesehatan , pelayanan perpustakaan serta Inovasi-inovasi Rutan Banda Aceh.
Fahri Azzat selaku Ketua Dewan pengacara Malaysia pengerusi Syariah Law Reform Committee dari Tim Majelis Peguam Bar Counsil Malaysia mengatakan, sangat mengapresiasi dengan baik akan pelayanan
Yang diberikan oleh Rutan Banda Aceh kepada warga binaan.
“Kami sangat mengapresiasi sambutan hangat jajaran Rutan Banda Aceh dalam lawatan sambil belajar kami mengenai Sistem pemidaaan Hukum Jinayah beserta implementasinya, semoga lawatan ini bisa menambah wawasan serta referensi kami dalam penerapaam hukum islam di negara kami malaysia,” kata Fahri Azzat.
Sementara itu, Karutan Banda Aceh, Rian Firmansyah dalam kegiatan ini menyampaikan kasih atas kunjungan Tim Majelis Peguam Bar Counsil Malaysia yang sudah datang ke Rutan Banda Aceh, dan berharap kunjungan bisa terus berlanjut serta mempererat silaturahmi.
“Terima kasih atas kunjungan Bapak semua dari Tim Majelis Peguam Bar Counsil Malaysia, kita berharap dengan pertemuan dapat saling bertukar pengetahuan terkait sistem pidana hukum syariah islam yang ada di Indonesia khususnya di Aceh dan Malaysia," demikian kata Rian Firmansyah Karutan Banda Aceh.
Penulis : Hendria Irawan