IJN - Singkil | Kondisi ruas jalan tembus di Kabupaten Aceh Singkil, tepatnya Singkil-Kayu Menang akses tembusan Kuala Baru penghubung ke Aceh Selatan, kondisinya sangat memprihatinkan.
Nasib jalan penghubung yang merupakan satu-satunya akses darat menuju ibukota Kabupaten Aceh Singkil bagi warga Kuala Baru dan sekitarnya itu terlihat semakin hari kian memprihatinkan.
"Selain kondisi jalan berlubang dan berbatu, akses jalan ini sudah sangat lama menjadi impian masyarakat Aceh Singkil. Namun kondisi jalan berbatuan, bergelombang dan dipenuhi pasir lunak," ucap seorang warga yang tidak ingin disebutkan namanya yang kerap melintasi jalan tersebut, Kamis, 26 September 2024.
Ia menjelaskan, Jalan lintas Singkil-Kayu Menang tembusan Kuala Baru penghubung ke Kabupaten Aceh Selatan saat ini sangat sulit dilalui kendaraan terutama sepeda motor.
"Tak jarang pengendara roda dua terjatuh dari sepeda motor saat melintasi jalan ini, kendaraan roda empat dan enam pun kerap nyangkut saat melintasi dijalan yang dipenuhi pasir lunak," jelasnya.
Ia menyebutkan bahwa jalan lintas ini juga akses yang sering dipergunakan anak-anak dari desa Kayu Menang ke sekolah yang berada dibukota Kabupaten Aceh Singkil.
Disamping itu, warga juga berharap jalan yang sudah menjadi impian masyarakat tersebut dapat menjadi perhatian pemerintah Pusat, Anggota DPRA, dan Anggota DPRK Aceh Singkil.
“Kami mengharapkan, agar Pemerintah memperhatikan kondisi jalan tembus Singkil-Kuala Baru ini," harapnya.
Dalam akun Sosial Media (Sosmed) tersebar juga Vidoe yang memperlihatkan kondisi jalan tersebut dengan narasi menyebutkan "Asik betul jalannya bisa ngilangin encok pegel linu,"dikutip dalam narasi Vidoe.
Sementara itu, Camat Kuala Baru, Mansurdin membenarkan kondisi jalan lintas Singkil-Kayu Menang akses penghubung ke Kabupaten Aceh Selatan saat ini kian sangat memprihatinkan.
"Ini sudah menjadi keseharian kami dan masyarakat. Namun demi melaksanakan tugas dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat Kuala Baru, Aceh Singkil. Mau tak mau mereka harus rela melintasi jalan penuh debu dan berpasir lunak serta bebatuan itu,"kata Camat Mansurdin.
Dikonfirmasi IndoJayaNews.com melalui sambungan WhatsApp, Kepala Dinas PUPR Aceh Singkil, Erwin Syahputra mengatakan, bahwa ruas jalan tersebut merupakan kewenangan provinsi Aceh.
"Berharap, ditahun 2025 nanti ada program dari Provinsi Aceh untuk penanganan jalan tembus Singkil-Kuala Baru," demikian tutupnya.
Penulis : Erwan Syah Putra
