IJN - Banda Aceh | Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman kembali meraih prestasi Wajar Tanpa Pengecualiaan (WTP). WTP ini merupakan yang ke-11 kalinya mampu dipertahankan oleh Kota Banda Aceh secara berturut-turut.
Plakat WTP diserahkan Kementerian Keuangan melalui Kepala Kantor Wilayah DJPb Aceh Kementerian Keuangan RI, Zaid Burhan Ibrahim, diterima langsung oleh Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman, Selasa 18 Februari 2020, di Kantor Wilayah DPJb Aceh, Jl Tgk Cik Ditiro, Banda Aceh.
Untuk diketahui, Pemko Banda Aceh menjadi satu-satunya pemerintah daaerah di Sumatera yang berhasil meraih opini WTP sebanyak 11 kali secara berturut-turut. Wali Kota Banda Aceh merasa bersyukur atas prestasi yang diukir Banda Aceh di bidang pengelolaan keuangan negara tersebut.
"Alhamdulillah, Pemko berhasil mendapatkan opini WTP sebanyak 11 kali berturut-turut," kata Aminullah.
Menurutnya, banyak hal yang telah dilakukan Pemko Banda Aceh hingga berhasil mendapatkan penghargaan tersebut. Selama ini, seluruh kegiatan yang diselenggarakan Pemko Banda Aceh diminta selalu sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP).
Pemko juga memastikan setiap kegiatan dan program selalu mengacu pada Standar Akuntansi Pemerintah (SAP). "Itu selalu Saya ingatkan kepada jajaran agar tidak ada hal yang menyimpang dan bermasalah dengan hukum," kata Aminullah.
Aminullah juga menyampaikan kiat-kiat bisa mempertahankan WTP. Kepada media, Mantan Dirut Bank Aceh ini membeberkan bahwa dirinya selalu berusaha membangun suasana kerja yang nyaman, tidak melakukan intervensi, dan tidak pernah membiarkan KKN terjadi di jajaran Pemko Banda Aceh.
"Saya hanya mencoba membawa kesuksesan yang diraih Bank Aceh saat saya pimpin, kemudian menerapkannya di Pemko. Alhamdulillah SDM di Pemko memiliki kemampuan karena pejabat yang kita tempatkan lebih dulu melalui proses seleksi dengan ketat," ungkapnya.
Tak cukuk WTP ke-11, dalam kesempatan ini, Wali Kota juga mengungkapkan tekadnya meraih Opini WTP ke 12 kali berturut-turut.
Penyerahan plakat ini turut disaksikan Pj Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Kota (BPKK), Iqbal Rokan dan Sektetaris BPKK, Basri yang baru dilantik kemarin. Wali Kota menyertakan pejabat BPKK yang baru ini untuk mendampinginya sekaligus dapat bersilaturahmi dengan Kepala Kanwil DJPb dan jajaran.
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah DJPb Provinsi Aceh, Zaid Burhan Ibrahim berharap kepada pejabat baru BPKK, kerjasama yang sudah sangat baik yang dibangun pihak Kanwil dengan DJPb dan Pemko dapat sama-sama dijaga dan ditingkatkan, sehingga mampu menjaga WTP yang sudah diraih untuk dipertahankan.