04 Ags 2018 | Dilihat: 1097 Kali

Seorang Guru Dibegal, Puluhan Juta Raib

noeh21
Kasatreskrim Polres Aceh Singkil, Iptu Agus Riwayanto Diputra SIK.
      
IJN | Aceh Singkil - Seorang warga Kampong Sianjo-anjo, Kecamatan Gunung Meriah, Kabupaten Aceh Singkil, Juliani berprofesi sebagai guru,  dibegal pejahat saat hendak kerumah perkemahan daerah setempat, di Singkil Utara.


Kapolres Aceh Singkil AKBP Andrianto Argamuda melalui Kasatreskrim Polres Aceh Singkil, Iptu Agus Riwayanto Diputra SIK mengatakan, aksi pembegalan yang menimpa seorang guru yang informasinya juga Bendahara Pramuka Aceh Singkil, Juliani terjadi, Sabtu, 4 Agustus 2018, sekira pukul 09.10 wib, saat korban dalam perjalanan dari kediaman hendak menuju Bumi Perkemahan Kwarcab Aceh Singkil, di Kecamatan Singkil Utara.


Namun naas, saat dilokasi kejadian jalan Singkil-Rimo km 12 tepatnya di desa Telaga Bhakti, kecamatan Singkil Utara, korban yang mengendarai  sepeda motor Honda Vario warna hitam dengan nomor polisi BL 4671 RH seorang diri, secara tiba-tiba dipepet oleh dua orang pembegal mengendarai Sepeda Motor jenis RX-KING berwarna hitam.


Dalam tragedi tersebut, pelaku yang memepet dari sebelah kanan langsung menarik tas milik korban dengan cara memotong tali tas yang terbuat dari kulit berisi uang tunai Rp.48 juta dan 1 (satu) buah gelang emas bentuk belah rotan dengan berat 15 gram, ucap Iptu Agus.


Melihat tasnya ditarik, korban pun melakukan perlawanan dengan menarik tali tasnya. Namun, salah seorang pelaku langsung melukai tangan kanan pelapor dengan menggunakan sebilah pisau. Sehingga tali tas pun terlepas dan korban bersama kenderaan yang dikendarainya dibahu jalan.


Selanjutnya, setelah berhasil merampas tas milik korban, pelaku terlapor dengan mengendarai kenderaannya berbalik arah melarikan diri menancap gas kearah Rimo. Korban yang terjatuh ditinggal begitu saja, ungkap Kasatreskrim.


Akibat kejadian tersebut korban mengalami kerugian mengalami kerugian materil dengan total keseluruhan Rp. 57.000.000 (lima puluh tujuh juta rupiah) dan korban melaporkan kejadian tersebut ke SPK Polres Aceh Singkil guna proses penyelidikan lebih lanjut, ujar Agus.


Kejadian ini kemudian dengan cepat menyebar sehinggga warga langsung mendatangi lokasi kejadian. Namun sayang, pelaku telah lebih dahulu melarikan diri.


Saat ini, pihak kepolisian Polres Aceh Singkil masih melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut. Dengan barang bukti 1 (satu) unit sepeda motor Honda VARIO 125 warna hitam tahun 2012 dengan nomor polisi BL 4671 RH, Potongan tali tas kulit warna merah muda, 1 (satu) helai sweater warna hitam.


“Kita masih melakukan penyelidikan dan meminta keterangan dari saksi-saksi,” pungkas Iptu Agus.

Kontributor Aceh Singkil (Erwan)
 
Sentuh gambar untuk melihat lebih jelas