28 Nov 2024 | Dilihat: 571 Kali
TPA Baitush Shalihin Neupet di Nagan Raya Peringati Maulid Nabi
Taman Pendidikan Al-Quran (TPA) Baitush Shalihin di Neupet, Nagan Raya, Provinsi Aceh, peringati Maulid Nabi Muhammad Saw. Foto. Cut Aja Anisah/ IndoJayaNews
IJN - Suka Makmue | Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPA) Baitush Shalihin di Neupet, Nagan Raya, Provinsi Aceh, peringati Maulid Nabi Muhammad SAW, Sabtu 16 November 2024.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dimeriahkan dengan berbagai perlombaan yang dimeriahkan dengan pawai diiringi Drumband dari Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Nagan Raya. Hadir juga ketua Pembina Yayasan Drs. Rutni M. Saleh dan ratusan para santri.
Alumni TPA Baitush Shalihin, Cut Aja Anisah mengatakan, peringatan Maulid Nabi Muhammad di TPA Baitush Shalihin dilaksanakan dengan tema “Gebyar aneka lomba MTQ dalam rangka memperingati Nabi Muhammad SAW".
”Di TPA mengadakan berbagai macam perlombaan dan ikut dimeriahkan dengan pawai yang diiringi drumband dari MAN Nagan Raya pada opening ceremony,"kata Cut Aja Anisah alumni TPA Baitush Shalihin.
Ia menjelaskan dalam pawai tersebut tidak hanya diikuti santriwan dan santriwati, namun diikuti ibu-ibu majelis taklim Neupet.
"Kegiatan ini dilaksanakan selama 1 pekan kedepan sejak sabtu, 16 hingga 24 November 2024," jelasnya.
Cut Aja menyebutkan, adapun macam-macam perlombaan terdiri dari tilawah, hafalan doa sehari-hari, hafalan hadist, hafalan surat-surat pendek, surah kitab, tartil, pidato, tahfiz, praktek shalat 5 waktu, serta fahmil, yang diikutsertakan oleh santriwan dan santriwati dari tingkat anak-anak hingga remaja.
Sebelum pembagian atau pengumuman kejuaraan, santriwan dan santriwati tingkat Iqra' akan mengadakan wisuda.
Wisuda ini dilakukan untuk kenaikan tingkat Iqra' ke tingkat Al-Qur’an, dan dilanjutkan dengan ceramah. Selesai ceramah dilanjutkan dengan sesi pembagian atau pengumuman kejuaraan serta diakhiri dengan makan siang bersama atau makan nasi maulid bersama.
"Saya pribadi sangat mengapresiasi peringatan maulid Nabi Muhammad SAW, karena adanya kegiatan tersebut para santriwan dan santriwati dapat mengasah kemampuan mereka selama mereka menuntut ilmu di TPA Baitush Shalihin, serta dapat mengembangkan ilmu yang mereka pelajari,"ucapnya.
"Semoga para santriwan dan santriwati kedepannya tidak hanya ikut ditingkat pemukiman saja tetapi sampai di tingkat nasional hingga internasional," demikian tutupnya. (Red)