08 Feb 2023 | Dilihat: 266 Kali

Panglima TNI: Pilot Susi Air Sudah Terdeteksi

noeh21
Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono (Nur Habibie/Merdeka.com)
      
IJN - Jakarta | Pilot Susi Air Kapten Philips Max Marthin yang hilang setelah insiden pembakaran pesawat di Bandara Distrik Paro, Nduga, Papua, disebut sudah terdeteksi. Panglima TNI Laksamana Yudo Margono mengatakan tim gabungan TNI-Polri sampai saat ini masih terus berupaya mengevakuasi Philips.

"Belum (dievakuasi) tapi sudah terdeteksi. Makanya dengan tadi sudah kita evakuasi 15 (pekerja puskesmas), prioritasnya sekarang ini untuk mencari pilotnya," ujarnya, Rabu 8 Februari 2023.

Yudo membantah pilot asal Selandia Baru tersebut disandera oleh Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) OPM. Ia menyebut Kapten Philips hanya menyelamatkan diri setelah pesawatnya diduga dibakar oleh OPM.

"Dia (Pilot) kan diancam akhirnya diselamatkanlah oleh mungkin salah satu masyarakat di situ," jelasnya.

Di pihak lain, TPNPB-OPM menyatakan telah membakar Pesawat Susi Air Pilatus Porter PC 6/PK-BVY di Bandara Distrik Paro, Nduga, Selasa (7/2).

"Kami TPNPB KODAP III Ndugama-Derakma sudah membakar satu pesawat Jenis Susi Air nomor registrasi PK-BvY di lapangan terbang distrik Paro, Kabupaten Nduga, Papua," kata Panglima TPNPB Ndugama Bridgen Egianus Kogoya dalam keterangan tertulis yang diterima CNNIndonesia.com.

Egianus juga membenarkan pihaknya telah menyandera pilot Susi Air yang bernama Kapten Philips.Mereka menyatakan tak akan melepaskan pilot tersebut kecuali pemerintah Indonesia mengakui Papua merdeka.

"Pilotnya kami sudah sandera dan kami sedang bawa keluar, untuk itu anggota TNI-Polri tidak boleh tembak atau interogasi masyarakat sipil Nduga sembarang, karena yang melakukan adalah kami TPNPB OPM Kodap III Ndugama-Derakma di bawah Pimpinan Panglima Brigjen Egianus Kogoya," demikian keterangan dari Juru Bicara Komnas TPNPB-OPM Sebby Sambom.

Pesawat Susi Air dengan nomor penerbangan PK-BVY yang membawa lima penumpang terbang dari Timika, dan pengecekan yang dilakukan dari udara terlihat pesawat terbakar di ujung lapangan terbang Paro.

Pesawat jenis Pilatus Porter terbang dari Timika, Selasa (7/2) pukul 05.33 WIT dan dijadwalkan tiba ke Bandara Moses Kilangin Timika pukul 07.40 WIT. Ada Lima penumpang pesawat milik Susi Air yakni, Demanus Gwijangge (laki-laki), Minda Gwijangge (perempuan), Pelenus Gwijangge (laki-laki), Meita Gwijangge (perempuan), Wetina W (bayi).


Sumber : Cnn indonesia
Sentuh gambar untuk melihat lebih jelas