IJN | Banda Aceh – Bencana gempa-tsunami yang melanda Palu dan Donggala di Sulawesi Tengah menjadi duka bangsa Indonesia, termasuk mahasiswa dari perguruan tinggi Al-Washliyah Banda Aceh serta OKP Al-Washliyah melakukan aksi sosial penggalangan dana untuk korban, Sabtu 29 September 2018 lalu.
“Aksi sosial dengan turun ke jalan untuk bantu meringankan beban korban gempa dan tsunami di Sulteng,” kata Agus Muliadi selaku Presma Al-Washliyah dan Koordinator lapangan kepada IJN, Rabu 3 Oktober 2018.
Penggalangan dana dilakukan dibeberapa titik jalan Kota Banda Aceh, di antaranya di lampu merah Lampriet, Simpang BPKP, Simpang Jambo Tape, Simpang Lima dan Simpang Surabaya.
“Uang yang kami kumpulkan dari masyarakat Aceh khusunya untuk meringankan beban saudara kita yang sedang dilanda musibah gempa bumi dan tsunami di Palu, Donggala, Sulawesi tengah,”ujar Agus Muliadi.
“Selama empat hari dari aksi pengalangan dana mendapatkan uang sebesar Rp. 22.000.000 juta, mudah - mudahan bantuan ini dapat berguna bagi saudara kita yang dilanda musibah,“harap Agus.
Kegiatan penggalangan dana mahasiswa Al-Washliyah akan tetap berlangsung selama seminggu kedepan dan dana yang sudah dikumpulkan rencananya akan disalurkan langsung kepada korban gempa di Palu Sulawesi Tengah. (San)