Bupati Simeulue Akan Laporkan ke Polisi Penyebar Video Dirinya

IJN - Simeulue I Beredarnya sebuah video di media sosial group WhatsApp Kabar Simeulue, seorang pria dengan seorang wanita yang diduga Bupati Simeulue 2017-2022, H. Erli Hasyim, SH, S.Ag, M.I.Kom, menjadi perbincangan di kalangan masyarakat.

Video yang berdurasi 01.38 detik, Kamis 18 Juli 2019, oleh salah seorang Anggota DPR Kabupaten Simeulue priode 2014-2019, Azharudin Agur menimbulkan tanda tanya mengenai kebenaran mengenai video tersebut.

Saat ditemui di ruangannya, Azharudin Agur membantah telah mengirim video tersebut ke grup WhatsApp, dirinya bersikukuh tidak tahu menahu mengenai video yang telah ia kirim.

Lanjut, dirinya mengatakan kejadian tersebut baru ia ketahui setelah diberitahu oleh adik kandungnya, Ali Muhayatsyah yang juga kini sedang menjabat Plt Camat Simeulue Timur.

Azharudin menjelaskan bahwa saat itu ia meninggalkan handphone milik pribadi di ruangan kerjanya, namun ia tidak mengetahui siapa oknum yang mengirimkan video ke Kabar Simeulue sehingga menimbulkan kegaduhan.

"Saya terkejut setelah mengetahui bahwa video tersebut sudah beredar di grup WhatsApp Kabar Simeulue,"kata Azharudin Agur.

Setelah itu ia meminta bantuan kepada supir pribadinya yang bernama Ruli, untuk menarik kembali video yang beredar tersebut.

Azharudin juga mengaku ia mendapatkan kiriman video dari salah seroang rekannya dekatnya, namun ia merahasiakan siapa orang yang telah mengirimkan video tersebut.

Azharudin juga mengungkapkan bahwa video tersebut dikirim ke beberapa Anggota DPRK Simeulue, namun hanya disimpan untuk ia sendiri. 

Sementara Juru Bicara Pemerintah Kabupaten Simeulue, Dodi Juliardi Bas, SSTP, MM mengatakan bahwa video tersebut memang benar Bupati Simeulue, namun wanita yang ada di dalam video tersebut merupakan keluarga Bupati Simeulue.

"Kita sedang mempelajari apakah nanti kita akan menempuh jalur hukum, sehingga adanya kepastian hukum agar tidak adanya keresahan di tengah masyarakat," kata Dodi.

Bupati Simeulue, H. Erli Hasyim, mengatakan bahwa video tersebut dirinya bersama isterinya. Namun ia mempertanyakan mengapa harus ada yang mempermasalahkan mengenai video tersebut?.

"Saya tidak mengetahui mengapa video tersebut mengapa bisa beredar di grup WhatsApp, tapi itu istri saya," kata Erli Hasyim.

Namun dirinya akan menyerahkan sepenuhnya kepada kuasa hukumnya, agar adanya kepastian hukum karena menurut Bupati Simeulue ia merasa dirugikan nama baiknya.

Erli Hasyim juga mengaku video yang tersebut yang disebarluaskan ke group WhatsApp akan berpotensi melanggar UU ITE. 

Penulis: Rudi H