03 Jun 2022 | Dilihat: 225 Kali

Anak Ridwan Kamil Belum Ditemukan, MUI Jabar Serukan Warga Salat Gaib

noeh21
Keterangan : Ridwan Kamil bersama putranya Emmeril Kahn Mumtadz alias Eril
      
IJN - Jakarta | Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Barat menyerukan umat Muslim melaksanakan Salat Gaib untuk mendoakan anak Ridwan Kamil yakni Emmeril Kahn Mumtadz yang hilang di Sungai Aare, Swiss dan hingga kini belum ditemukan.
 
Seruan tersebut disampaikan melalui Surat Edaran MUI Jabar yang dikeluarkan di Bandung pada Kamis 2 Juni 2022. Surat edaran tersebut ditandatangani oleh Ketua MUI Jawa Barat Rahmat Syafei.

Baca juga : Keluarga Ridwan Kamil Bakal Putuskan Salat Gaib untuk Eril Usai Pencarian Hari ke-6
 
"MUI Provinsi Jawa Barat turut merasakan kesedihan yang mendalam seraya mendoakan semoga Bapak Gubernur beserta keluarga tetap diberi kekuatan dan ketabahan dalam menerima musibah ini," kata Rahmat Syafei dalam surat edaran tersebut.

Baca juga : Anak Ridwan Kamil Hilang Saat Berenang, Tim SAR Lakukan Pencarian
 
Menurutnya, rencana seruan Shalat Gaib itu pun telah disaksikan langsung oleh Ridwan Kamil dalam pertemuan bersama dirinya secara virtual. Sehingga ia menyebut surat edaran itu pun sudah disetujui oleh pihak keluarga.
 
Dalam hal ini, menurutnya, keluarga Ridwan Kamil sudah mengikhlaskan sepenuhnya dan meyakini bahwa Emmeril Kahn Mumtadz atau yang akrab disapa Eril sudah meninggal dunia karena tenggelam.

Baca juga : Pamit ke Eril, Atalia Kamil: Mama Lepaskan Kamu di Sungai Aare
 
Selain itu, menurutnya, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Swiss menyampaikan bahwa pihak otoritas setempat sudah mengubah status pencarian Eril, dari yang tadinya berstatus mencari orang yang hilang, menjadi status mencari orang yang tenggelam.
 
"Hal ini mengisyaratkan bahwa orang yang dicari dimungkinkan sudah meninggal dunia," kata Rahmat.

Baca juga : Interpol Terbitkan Yellow Notice Pencarian Anak Ridwan Kamil
 
Adapun pihaknya menyerukan masyarakat khususnya umat Muslim agar melaksanakan Salat Gaib pada Jumat 3 Juni 2022. 
 
Menurutnya, Salat Gaib dilakukan sebelum Salat Jumat, atau bisa juga dilakukan setelah Salat Jumat. "Kepada seluruh pimpinan (MUI) kabupaten dan kota dimohon untuk meneruskan seruan ini kepada jajaran MUI di bawahnya dan kepada seluruh umat Muslim yang ada di wilayahnya," katanya.
 
 
Sumber : Tempo
Sentuh gambar untuk melihat lebih jelas