IJN - Suka Makmue | Dinas Pendidikan (Disdik) menggelar pelatihan pendampingan Sekolah Ramah Anak (SRA) tingkat Sekolah Dasar (SD) se Kabupaten Nagan Raya tahun 2022.
Kegiatan tersebut berlangsung selama tiga hari, dari 31 Oktober - 2 November 2022, di Aula SKB Komplek perkantoran Suka Makmue, Senin 31 Oktober 2022.
Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan Pendidikan Dasar (Dikdas), Zaini, S.Pd menyampaikan peserta yang mengikuti pelatihan ini sebanyak 80 peserta terdiri 2 peserta per sekolah dari 40 SD di Nagan Raya.
"Mereka mengikuti pelatihan ini selama tiga hari, mulai hari ini 31 Oktober hingga 2 November mendatang, semoga bagi peserta yang mengikuti ini, benar-benar diterapkan di Sekolah, karena supaya bullying terhadap anak tidak terjadi atau anak-anak tercapai hak-haknya," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) kabupaten Nagan Raya Zulkifli, S.Pd menyampaikan dalam melakukan kegiatan pembelajaran hendaknya guru bisa melaksanakan pembelajaran yang menyenangkan.
"Guru juga berusaha untuk tidak terjadi tindakan kekerasan, diskriminasi dan Bullying, supaya anak dapat untuk mengembangkan potensi yang dimiliki," katanya.
Ia menuturkan, pendidikan anak tidak hanya menjadi tanggung jawab orang tua, melainkan juga Negara. Sukses tidaknya anak di Sekolah dipengaruhi oleh berbagai faktor, salah satunya faktor lingkungan Sekolah.
"Mungkin melihat pemberitaan di media bahwa seorang guru tega melakukan tindakan kekerasan pada peserta didiknya, tidak hanya itu antar peserta didik juga berpotensi berbuat kekerasan seperti Bulliying," ucap Zulkifli.
Oleh karena itu, kata dia, Kementerian PPPA membentuk Sekolah Ramah Anak (SRA), yang dimaksud menjamin hak-hak anak selama di Sekolah, sehingga keamanan anak bisa selalu terjaga.
Sementara bertindak sebagai narasumber pemateri dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Aceh Amrina Habibi. [Red]