IJN | Subulussalam - Belum sampai dua minggu selesai dikerjakan, bagian pinggir pembangunan drainase di Jalan lintas nasional ( jalan T. Umar ) tepatnya di Desa Subulussalam Utara, Kecamatan Simpang Kiri sudah retak.
Raya, salah satu warga kepada IJN, Rabu 12 Desember 2018 menyatakan, ia sangat kecewa atas pelaksanaan pekerjaan proyek drainase, yang dikerjakan rekanan terkesan asal-asalan. Raya menambahkan, titik bangunan yang retak persis berada didepan rumahnya yang melintang sepanjang 12 meter.
Baca Juga :
Diprotes, Pembangunan Drainase Dibongkar
"Di mana pengawasan yang dilakukan para pengawas dari Dinas. Masak belum sampai dua Minggu selesai dikerjakan bangunan sudah retak," ucap Raya.
Raya menceritakan bahwa tukang sudah membuka papan mal tiga hari setelah pengecoran, sehingga mengakibatkan bagian pinggir retak dan nyaris amblas.
Baca Juga :
YARA Minta Kontraktor Tak Sekedar Keruk Keuntungan di Subulussalam
Tak hanya dibagian pinggir, dibagian dinding drainase juga ditemukan retak. Untuk menutupinya, pekerja yang dilapangan menempel dengan semen (AB)
