Pimti Wasdal di Lapas Bireuen, Kakanwil Ingatkan Pengamanan Berkualitas

IJN - Bireuen | Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Aceh, Meurah Budiman bersama Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Yudi Suseno dan Kepala Divisi Keimigrasian Fillianto Akbar melakukan pengawasan dan pengendalian tugas di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Bireuen. Minggu, 29 Mei 2022.

Pengawasan dalam pengendalian tugas di Lapas Kelas II B Bireuen dalam rangka penguatan deteksi dini dan antisipasi gangguan keamanan dan ketertiban, karena sebagaimana diketahui Lapas Bireuen mengalami over crowded penghuni yang mencapai 325%.

Baca juga : Kakanwil Kemenkumham Aceh Rutin Troling Blok dan Branggang Cegah Gangguan Kamtib Lapas

Kakanwil Kemenkumham Aceh, Meurah Budiman kepada Indojayanews.com mengatakan, pelaksanaan pengawasan dan pengendalian tugas khususnya bidang pengamanan di Lapas Kelas II B Bireuen dilaksanakan sebagai upaya kontrol jajaran pada hari libur.

"Agar tetap eksis dan semangat dalam tugas, laksanakan tugas pengamanan dengan berkualitas tanpa gangguan Kamtib,"kata kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Aceh, Meurah Budiman.

Meurah membenarkan pihaknya melakukan pengawasan dan pengendalian pelaksanaan tugas pengamanan dan pelayanan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Bireuen.

Baca juga : Kakanwil Inspeksi Lapas Saat Jam Rawan, Pastikan Petugas Berada di Pos Pengamanan

"Wasdal dilaksanakan pada hari libur dalam rangka antisipasi dan deteksi dini terhadap pelaksanaan tugas pengamanan dan memastikan petugas pengamanan tetap energik dalam melaksanakan tugas,"ucap Meurah kepada Indojayanews.com.

Dalam kunjungan tersebut, Kepala Divisi Pemasyarakatan memberikan arahan kepada Plt. Kalapas Bireuen Ramli dan Kepala Pengamanan Lapas Handri Maswar agar terus meningkatkan pengawasan pelaksanaan tugas jajaran pengamanan dan berada di kantor pada hari-hari libur. 

"Tumbuhkan dan tanamkan rasa tanggung jawab tugas pada petugas Lapas yang baru (CPNS) untuk tetap semangat dan menjadi energi baru dalam tugas di Lapas Bireuen,"demikian ujar Yudi Suseno. (Hen/Red)