IJN - Banda Aceh | Kepada seluruh komponen yang terkait dalam menjalankan tanggung jawab harus mampu melaksanakan amanah Pemerintah untuk menjalakan program pembangunan di Provinsi Aceh.
"Karna keberadaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Aceh (APBA) sangat mempengaruhi kehidupan sosial ekonomi Masyarakat Aceh," kata Ketua F AURI 01, Teuku Said Machdy.
Menurutnya, para pekerja sudah sangat menanti perkerjaan untuk menghidupi keluarganya, para pedangan membutuhkan perputaran barang agar dapat membayar upah para pekerja.
"Masyarakat membutuhkan pembangunan untuk kelancaran usaha dan kemudahan dalam menjalankan usaha," ungkapnya.
Untuk itu, tambahya, sangat penting agar gerak ekonomi yang besar agar pergerakan ekonomi masyarakat Aceh hidup, dan memberi kontribusi kepada ekonomi masyarakat Aceh.
Kepada pihak yang berselisih untuk tidak menjelakkan peran pemerintah dan melakukan penilaian sepihak, agar masalah ini tidak menjadi polemik yang akan terus menghambat penyerapan APBA.
"Ingat masyarakat butuh perkerjaan, masyarakat membutuhkan perputaran uang, untuk itu saya sebagai Ketua F AURI 01 mengajak seluruh elemen yang terkait, baik pihak Pemerintahan Aceh dan pihak rekanan pemerintah agar bersikap profesional dan bertanggung jawab dalam pelaksanan pengunaan APBA Aceh, untuk kesejahteraan masyarakat Aceh," terangnya.
"Kepada para pihak pengawasan Muspida Aceh agar menjalankan fungsinya sebagai pendukung pelaksanaan penerapan APBA, untuk bersikap tegas dan pro aktif dalam menjalankan fungsinya sebagai pengawas penerapan APBA Acah," tegasnya.
Penulis : Redaksi
